Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) - Jadwal Pendaftaran IPDN 2019 akan segera dibuka sekitar bulan April 2019. Untuk info aktivitas registrasi IPDN 2019 online belum tersedia isu terbaru dari sentra alasannya yaitu memang belum diupdate.
Bagi kalian yang benar-benar tertarik mengikuti Seleksi Penerimaan Calon Praja (SPCP IPDN 2019) tidak ada salahnya untuk bersiap diri menghadapi tes ipdn 2019 semenjak awal mungkin, sanggup dimulai dengan dengan berguru referensi soal IPDN dan pembahasan sekaligus rajin olahraga untuk persiapan tes fisik.
Sekadar mengingatkan jikalau IPDN ini salah satu sekolah kedinasan favorit dengan jumlah pendaftar terbanyak sesudah PKN STAN. Berapa jumlah pendaftar IPDN 2019? Ya jumlah pendaftar IPDN sebanyak 46,062 orang dengan daya tampung IPDN hanya 2,000 orang saja. Jika dibandingkan antara jumlah peminat dan daya tampung maka tingkat keketatan IPDN mencapai 1 banding 23. Dari 1 orang yang lulus IPDN harus mengalahkan 23 pendaftar. Lalu, sudah berapa persen persiapanmu berguru bahan IPDN 2019 atau soal IPDN tahun-tahun sebelumnya? Jangan nunggu lama, mulai saja dari SEKARANG!
Bagi kalian yang benar-benar tertarik mengikuti Seleksi Penerimaan Calon Praja (SPCP IPDN 2019) tidak ada salahnya untuk bersiap diri menghadapi tes ipdn 2019 semenjak awal mungkin, sanggup dimulai dengan dengan berguru referensi soal IPDN dan pembahasan sekaligus rajin olahraga untuk persiapan tes fisik.
IPDN sendiri mempunyai kepanjangan Institut Pemerintahan Dalam Negeri. IPDN termasuk salah satu Sekolah Ikatan Dinas sehingga para lulusan IPDN akan pribadi bekerja dibawah Kementerian Dalam Negeri. Anda harus mengetahui beberapa seleksi tes IPDN 2019, mekanisme registrasi IPDN 2019, jadwal, registrasi IPDN 2019, syarat registrasi IPDN 2019 hingga tips masuk IPDN atau lulus IPDN 2019. Kuota IPDN 2019 sanggup jadi naik dibanding tahun sebelumnya namun belum ada kuota IPDN 2019 secara pasti.
Namun, sudah yakin mau Daftar IPDN 2019? Sudah tau tingkat keketatan IPDN tahun lalu?Sekadar mengingatkan jikalau IPDN ini salah satu sekolah kedinasan favorit dengan jumlah pendaftar terbanyak sesudah PKN STAN. Berapa jumlah pendaftar IPDN 2019? Ya jumlah pendaftar IPDN sebanyak 46,062 orang dengan daya tampung IPDN hanya 2,000 orang saja. Jika dibandingkan antara jumlah peminat dan daya tampung maka tingkat keketatan IPDN mencapai 1 banding 23. Dari 1 orang yang lulus IPDN harus mengalahkan 23 pendaftar. Lalu, sudah berapa persen persiapanmu berguru bahan IPDN 2019 atau soal IPDN tahun-tahun sebelumnya? Jangan nunggu lama, mulai saja dari SEKARANG!
Pendaftaran SPCP IPDN 2019
![]() |
Buku IPDN |
Jika ingin pesan Buku Soal IPDN 2019 silahkan klik => buku ipdn disini
Download Soal IPDN 2019 PDF sanggup pesan klik => soal ipdn pdf
Bagi yang masih resah panduan mendaftar sekolah kedinasan 2019 IPDN online sanggup tonton video dibawah ini:
Persyaratan Umum SPCP IPDN 2019
- Warga Negara Indonesia
- Usia akseptor seleksi minimal 16 (enam belas) tahun dan maksimal 21 (dua puluh satu) tahun pada ketika pembukaan pendidikan tanggal 1 September 2019; dan
- Tinggi tubuh pendaftar bagi laki-laki minimal 160 cm dan pelamar perempuan minimal 155 cm
Persyaratan Administrasi SPCP IPDN 2019
- Berijazah paling rendah Sekolah Menengah Umum (SMU) atau Madrasah Aliyah (MA) termasuk lulusan Paket C dengan ketentuan
- Nilai Rata-rata Ijazah minimal 70,00 (tujuh puluh koma nol-nol) untuk Nilai Rata-rata Rapor dan Nilai Ujian Sekolah lulusan 2016 s.d. 2019; dan
- Nilai Rata-rata Ijazah bagi Propinsi Papua dan Propinsi Papua Barat ditetapkan minimal 65,00 (enam puluh lima koma nol-nol) untuk Nilai Rata-rata Rapor dan Nilai Ujian Sekolah lulusan 2016 s.d. 2019;
- KTP-el bagi akseptor yang berusia 17 tahun atau Kartu Keluarga (KK) bagi yang belum mempunyai KTP-el;
- Bagi yang belum mempunyai KTP-el atau Kartu Keluarga (KK) sanggup melampirkan Surat Keterangan Kependudukan atau resi usul pembuatan KTP-el yang ditandatangani oleh pejabat berwenang;
- Surat Keterangan sebagai akseptor Ujian Nasional dari Kepala Sekolah atau pejabat yang berwenang, bagi siswa SMU/MA kelas 3 Tahun Ajaran 2019/2019;
- Surat Keterangan Orang Asli Papua (OAP) khusus bagi akseptor OAP yang ditandatangani oleh Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten/Kota masing-masing dan mengetahui Ketua Majelis Rakyat Papua (MRP);
- Alamat e-mail yang aktif; dan
- Pasfoto
Persyaratan Khusus SPCP IPDN 2019
- Tidak sedang menjalani atau terancam eksekusi pidana alasannya yaitu melaksanakan kejahatan;
- Tidak bertindik atau bekas ditindik telinganya atau anggota tubuh lainnya bagi akseptor pria, kecuali alasannya yaitu ketentuan agama/adat;
- Tidak bertato atau bekas tato;
- Tidak memakai kacamata/lensa kontak;
- Belum pernah menikah/kawin, bagi pendaftar perempuan belum pernah hamil/melahirkan;
- Belum pernah diberhentikan sebagai Praja IPDN dan perguruan tinggi tinggi lainnya dengan tidak hormat;
- Apabila pendaftar dinyatakan lulus dan dikukuhkan sebagai Praja IPDN, maka pendaftar:
- Sanggup tidak menikah/kawin selama mengikuti pendidikan;
- Bersedia diangkat menjadi CPNS/PNS dan ditugaskan/ditempatkan di seluruh wilayah Negara Republik Indonesia;
- Bersedia ditempatkan pada proses pembelajaran di seluruh kampus IPDN;
- Bersedia mentaati segala peraturan yang berlaku di IPDN; dan
- Bersedia diberhentikan sebagai Praja IPDN jikalau melaksanakan tindakan kriminal, mengkonsumsi dan/atau menjual belikan narkoba, melaksanakan perkelahian, pemukulan, pengeroyokan, berbagi paham radikalisme dan melaksanakan tindakan asusila atau penyimpangan secual (LGBT).
- Bersedia dikembalikan ke kawasan masing-masing tanpa biaya dari IPDN apabila terbukti melaksanakan pemalsuan identitas/dokumen atau tidak memenuhi persyaratan registrasi di atas; dan
- Tata cara dan teknis pengisian persyaratan manajemen secara lengkap sanggup dipelajari melalui video tutorial pada Website SPCP IPDN
Tahapan Seleksi Penerimaan Calon Praja (SPCP) IPDN 2019
Setelah Proses Pendaftaran dan Verifikasi yang dilakukan di Portal SSCN DIKDIN, untuk menjadi Calon Praja IPDN, para calon akseptor diwajibkan untuk mengikuti semua tahapan tes yang akan diujikan. Jika para pendaftar/peserta di tiap tes nya hingga dengan tes simpulan memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan maka sanggup dinyatakan lulus sebagai calon praja IPDN. Begitu pula sebaliknya jikalau salah satu item Tahapan Tes Yang diujikan ada yang GAGAL/GUGUR atau Tidak Memenuhi Syarat maka dinyatakan GAGAL alasannya yaitu sistem tahapan tes yang dilakukan IPDN dalam Seleksi Penerimaan Calon Praja (SPCP) gres memakai sistem GUGUR.1. Tes Kompetensi Dasar (TKD)
Tes Kompetensi Dasar (TKD) akan dilakukan dengan memakai sistem CAT (Computer Assesment Tes) oleh BKN2. Tes Kesehatan Daerah
Tes Kesehatan kawasan akan dilakukan oleh PUSKES TNI3. Tes Psikologi, Integritas dan Kejujuran
Tes Psikologi, Integritas dan Kejujuran akan dilakukan oleh Dinas Psikologi Tentara Nasional Indonesia AD4. Tes Pantukhir
Tes Pantukhir akan dilakukan di Kampus IPDN Jatinangor dengan mencakup :Verifikasi Faktual Dokumen Ddministrasi
Tes Kesehatan Pusat
Tes Kesamaptaan
Wawancara
Jadwal Seleksi Penerimaan Calon Praja IPDN Tahun 2019
NO | URAIAN KEGIATAN | TANGGAL | KETERANGAN |
---|---|---|---|
1. | Pelamar mendaftar secara online/daring Calon Peserta mengakses ke portal SSCASN BKN. | 9 - 30 April 2019 | Website SSCASN |
2. | Pelamar menciptakan akun SSCASN Sekolah Kedinasan Tahun 2019. | ||
3. | Pelamar log in ke SSCASN Sekolah Kedinasan dengan memakai NIK dan Password yang telah didaftarkan. | ||
4. | Pelamar menentukan Sekolah Kedinasan dan mengisi biodata serta mengunggah dokumen persyaratan manajemen SPCP IPDN. | ||
5. | Pelamar menuntaskan registrasi dengan mengecek resume dan mencetak bukti pendaftaran. | ||
6. | Verifikasi dokumen persyaratan manajemen registrasi yang telah diunggah. | 10 April - 2 Mei 2019 | Website SSCASN |
7. | Pengumuman verifikasi dokumen persyaratan manajemen pendaftaran. | 3 Mei 2019 | Website SSCASN dan Website SPCP IPDN |
8. | Pelamar yang memenuhi syarat verifikasi dokumen persyaratan manajemen registrasi melaksanakan pembayaran PNBP Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) sesuai aba-aba billing. | 10 - 20 Mei 2019 | Bank yang ditunjuk oleh BKN (Maksimal Pembayaran PNBP SKD 7 (tujuh) hari kerja |
9. | Pelamar yang telah melaksanakan pembayaran PNBP SKD mencetak kartu ujian melalui akun masing-masing pada website SSCASN BKN. | 11 - 24 Mei 2019 | Website SSCASN |
10. | Pengumuman Peserta SKD. | 28 Mei 2019 | Website SSCASN dan Website SPCP IPDN |
11. | Pelaksanaan SKD. | 22 Juni - 2 Juli 2019 | Ibukota Propinsi |
12. | Pengumuman Hasil SKD. | 13 Juli 2019 | Website SPCP IPDN |
13. | Pelaksanaan Tes Kesehatan Daerah. | 16 - 19 Juli 2019 | Ibukota Propinsi |
14. | Pengumuman Hasil Tes Kesehatan Daerah. | 24 Juli 2019 | Website SPCP IPDN |
15. | Pelaksanaan Tes Psikologi, Integritas dan Kejujuran. | 27 Juli 2019 | Ibukota Propinsi |
16. | Pengumuman Hasil Tes Psikologi, Integritas dan Kejujuran | 3 Agustus 2019 | Website SPCP IPDN |
17. | Penerimaan Peserta Pantukhir dan Verifikasi Faktual Dokumen Persyaratan Administrasi Pendaftaran | 9 - 12 Agustus 2019 | IPDN Jatinangor |
18. | Pengumuman Hasil Verifikasi Faktual Dokumen Persyaratan Administrasi Pendaftaran | 13 Agustus 2019 | |
19. | Tes Kesehatan Pusat | 14 - 25 Agustus 2019 | |
20. | Tes Kesamaptaan | 18 - 27 Agustus 2019 | |
21. | Tes Wawancara dan Pemeriksaan Penampilan | 28 - 30 Agustus 2019 | |
22. | Pengumuman Hasil Pantukhir (Kesehatan Pusat, Kesamaptaan, Wawancara dan Pemeriksaan Penampilan) |
Tahapan dan Materi Seleksi IPDN
1. Pendaftaran Online di https://sscasn.bkn.go.id/ atau https://dikdin.bkn.go.id/ atau spcp.ipdn.ac.id
2. Tes Kompetensi Dasar (TKD) dengan Sistem Computer Assisted Test (CAT).
3. Tes Kesahatan Daerah
4. Tes Psikologi, Integritas dan Kejujuran
5. Penentuan akhir: Verifikasi faktual dokimen, tes kesehatan pusat, tes kesamaptaan dan tes wawancara.
Mereka yang menjadi praja IPDN yaitu mereka yang lolos tes IPDN hingga tahap akhir. Artinya bila ada salah satu tahap yang gagal, maka sudah dinyatakan gagal masuk IPDN alasannya yaitu memakai sistem GUGUR. Oleh alasannya yaitu itu, penting untuk tidak mengabaikan salah satu tes terutama bab Tes Kompetensi Dasar (TKD). Banyak akseptor yang gugur pada tahap mengerjakan soal TKD IPDN. Mumpung masih belum dibuka registrasi IPDN 2019, tidak ada salahnya mulai berguru kumpulan SOAL IPDN atau mulai mencari bahan IPDN 2019 sebagai bekal menghadapi tes IPDN nantinya.
4. Tes Psikologi, Integritas dan Kejujuran
5. Penentuan akhir: Verifikasi faktual dokimen, tes kesehatan pusat, tes kesamaptaan dan tes wawancara.
Mereka yang menjadi praja IPDN yaitu mereka yang lolos tes IPDN hingga tahap akhir. Artinya bila ada salah satu tahap yang gagal, maka sudah dinyatakan gagal masuk IPDN alasannya yaitu memakai sistem GUGUR. Oleh alasannya yaitu itu, penting untuk tidak mengabaikan salah satu tes terutama bab Tes Kompetensi Dasar (TKD). Banyak akseptor yang gugur pada tahap mengerjakan soal TKD IPDN. Mumpung masih belum dibuka registrasi IPDN 2019, tidak ada salahnya mulai berguru kumpulan SOAL IPDN atau mulai mencari bahan IPDN 2019 sebagai bekal menghadapi tes IPDN nantinya.
![]() |
Buku IPDN |
Jika ingin pesan Buku Soal IPDN 2019 silahkan klik => buku ipdn disini
Download Soal IPDN 2019 PDF bisa pesan klik => soal ipdn pdf
Kalau bukan sekarang, kapan lagi persiapan tes IPDN 2019?
Calon Menantu Idaman yaitu Lulusan Pendidikan KedinasanSemoga kumpulan soal ipdn dan pembahasan tersebut sanggup bermanfaat untuk menghadapi tes IPDN 2019. Perlu diingat jikalau IPDN merupakan salah satu sekolah kedinasan yang cukup banyak peminat sehingga Anda perlu mempersiapkan bekal seleksi dengan matang.
Simak juga video ihwal karir / prospek purna praja IPDN:
Lihat juga soal kedinasan lain klik dibawah ini:
- Soal Poltekim & Poltekip Kemenkumham
- Soal Tes STIS
- Contoh Soal STSN
- Soal IPDN
- Soal PKN STAN
- Soal Sipencatar Kemenhub
Selamat berjuang menjadi Praja IPDN 2019!
Sumber http://www.pagunpost.com
EmoticonEmoticon