Kelas 6 Tema 9 Menjelajah Angkasa Luar Subtema 1
Matahari Pusat Sistem Tata Surya
Kunci Jawaban Buku Tema 9 Kelas 6 Subtema 1 Pembelajaran 5 Halaman 51, 52, 55, 56, 57, 59, 60, 61
Kunci Jawaban Halaman 51Matahari terbit di timur dan terbenam di sebelah barat setiap hari. Tidak pernah berubah hingga kini. Apa saja yang kau amati ketika matahari terbit dan tenggelam? Adakah perbedaan yang kau lihat dan rasakan ketika kau menyaksikan insiden alam itu?
Buatlah paling sedikit dua pertanyaan yang berafiliasi dengan insiden alam tersebut!
Jawaban :
- Mengapa matahari terbit dari timur?
- Mengapa jikalau malam hari suasana menjadi gelap?
Kunci Jawaban Halaman 52
Ayo Berdiskusi
Peristiwa terbit dan tenggelamnya matahari merupakan salah satu insiden alam. Kedua insiden tersebut memperlihatkan keteratura yang terus berlangsung hingga ketika ini. Bersama dengan sahabat sebangkumu, diskusikan hal-hal berikut ini:
1. Adakah keteraturan insiden alam yang kau amati selain insiden Matahari terbit dan karam tersebut?
Jawaban :
Ada. Diantaranya rotasi Bumi yang selalu teratur arah rotasinya. Peredaran planet-planet yang teratur pada jalur orbitnya. Keteraturan arah revolusi bulan terhadap Bumi. Keteraturan rotasi satelit-satelit planet lainnya terhadap planetnya masing-masing, dan sebagainya.
Baca Juga:
- Kunci Jawaban Buku Matematika Kelas 5 Kurikulum 2013 Revisi 2018
- Kunci Jawaban Buku Matematika Kelas 6 Kurikulum 2013 Revisi 2018
- Kunci Jawaban Tema 9 Kelas 5 Kurikuum 2013 Revisi 2018
- Kunci Jawaban Tema 9 Kelas 6 Kurikuum 2013 Revisi 2018
2. Bagaimana kau menjelaskan makna keteraturan?
Jawaban :
Keteraturan yaitu suatu kesamaan keadaan/kegiatan, atau suatu proses yang terjadi beberapa kali/berulang dimana proses tersebut terjadi secara baik/rapi/teratur
3. Bagaimana keteraturan mengatakan manfaat kepada manusia?
Jawaban :
- Keteraturan peredaran benda langit pada orbitnya memberi manfaat bagi insan terutama dalam memilih arah/posisi melalui rasi bintang
- Keteraturan rasi bintang dipakai insan untuk memilih waktu yang sempurna untuk memulai masa tanam/menggarap sawah
- Keteraturan angin darat dan angin bahari bermanfaat bagi insan ketika melaut
- Adanya keteraturan siklus air bermanfaat bagi kelangsungan hidup manusia
- Adanya keteraturan siklus siang dan malam bermanfaat bagi insan dalam memilih waktu beraktivitas dan waktu istirahat
4. Keteraturan menyerupai apa yang kau harapkan terjadi di sekitarmu?
Jawaban :
- Keteraturan dalam bersosialisasi/berinteraksi antar manusia
- Keteraturan dalam berinteraksi dengan alam/lingkungan
5. Bagaimana memastikan terjadinya keteraturan di dalam kehidupan pribadimu?
Jawaban :
Dengan berkomitmen/berdisiplin melaksanakan segala hal yang sudah menjadi kewajiban saya dan menyeimbangankan kewajiban tersebut dengan hak saya, sehingga terjadi keteraturan.
6. Bagaimana memastikan terjadinya keteraturan dalam hidup bermasyarakat?
Jawaban :
Keteraturan dalam masyarakat akan terjadi apabila setiap individu melaksanakan kewajiban dan mendapatkan haknya sesuai ketentuan/seimbang
Jelaskanlah hasil diskusimu dengan memakai peta pikiran. Lalu, presentasikanlah di dalam kelompok kecil di dalam kelas. Catatlah hal-hal menarik dan gres dari hasil diskusi dengan teman-temanmu. Tuliskanlah beberapa pertanyaan yang muncul pada ketika diskusi tersebut.
Matahari Pusat Sistem Tata Surya
Matahari merupakan salah satu bintang yang ada di dalam galaksi. Matahari terdiri atas gumpalan gas raksasa dan mempunyai aneka macam pengecap api. Lidah api matahari yang merupakan ledakan-ledakan yang sanggup mencapai jutaan kilometer tingginya. Suhu permukaan Matahari mencapai 5.800°C.
Matahari yaitu satu-satunya bintang di dalam tata surya kita yang menghasilkan panas dan cahaya. Panas dan cahaya Matahari inilah yang mengatakan kehidupan di bumi. Perubahan panas Matahari sanggup menimbulkan kehidupan makhluk hidup di bumi juga terpengaruh. Jika panas Matahari berkurang, maka seluruh serpihan di dunia akan membeku. Tetapi jikalau panas Matahari bertambah, es di Kutub Utara akan mencair dan air bahari serta sungai akan naik.
Matahari berukuran sangat besar. Jarak antara sentra Matahari hingga ke permukaannya sama dengan dua kali jarak Bumi dengan Bulan yang berjarak 384.000 km. Inti Matahari sangat panas, yaitu 15 juta derajat Celsius.
Matahari sebagai sentra tata surya memengaruhi setiap planet yang ada di dalamnya. Setiap planet mempunyai ciri dan keunikan yang berbeda, oleh Planet di dalam tata surya dibagi menjadi dua golongan, yaitu planet dalam dan planet luar. Perhatikanlah gambar berikut!
Planet dalam yaitu planet-planet yang terdekat dengan Matahari dan termasuk empat planet yang pertama (Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars). Planet luar yaitu planet yang lebih jauh dari Matahari dan meliputi empat planet berikutnya seiring dengan peningkatan jarak dari Matahari, yaitu Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus. Kedua golongan planet tersebut dibatasi oleh sabuk asteroid. Sabuk asteroid yang merupakan bongkahan-bongkahan kerikil yang tersusun oleh materi-materi menyerupai materi penyusun planet, yaitu gas beku dan debu.
Planet-planet dalam terdiri atas batuan dan logam. Planet-planet ini bergerak perlahan alasannya yaitu mereka dianggap berat. Diameter rata-rata planet-planet ini kurang lebih 13.000 km, oleh karenanya mereka dianggap sebagai planet kecil. Planet luar tersusun atas gas. Gas-gas penyusunnya antara lain yaitu Hidrogen dan Helium. Planet-planet ini menyerupai balon besar yang mengambang di ruang angkasa. Planet-planet ini dianggap sebagai planet gas raksasa. Planet-planet ini mempunyai diameter rata-rata kurang lebih 48.000 km.
Berkat perkembangan ilmu pengetahuan, kau mendapatkan banyak info ihwal luar angkasa. Keteraturan tata surya yang kau pahami ketika ini masih menyimpan banyak misteri. Misteri-misteri tersebut sanggup diungkapkan melalui perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Salah satu cara untuk mengetahui keteraturan dari sistem tata surya yaitu dengan melaksanakan pengelompokan menurut kriteria tertentu.
Kunci Jawaban Halaman 55
Bacalah kembali artikel ihwal "Mengenal Tata Surya" pada pembelajaran 2. Bacaan "Matahari Pusat Sistem Tata Surya". Melalu dua bacaan tersebut, kita sanggup melaksanakan pengelompokan sifat-sifat anggota tata surya.
Bersama dengan sahabat sekelompokmu, lakukan pengelompokan anggota tata surya dengan melengkapi tabel berikut.
Urutkan planet di dalam tata surya dari yang terdekat hingga terjauh dari matahari.
Urutkan planet dari yang paling kecil ke yang paling besar
Kunci Jawaban Halaman 56
Urutkan planet dari yang terpanas hingga yang terdingin.
Urutkan planet yang melaksanakan rotasi paling cepat hingga yang paling lambat.
Urutkan planet yang melaksanakan revolusi dari yang paling cepat ke yang paling lambat
Kunci Jawaban Halaman 57
Perbedaan dan persamaan antara planet dalam dan planet luar
Kesimpulan apakah yang kau dapatkan dari kegiatan pembelajaran di atas?
Jawaban :
Bahwa keteraturan itu sangat penting dan bermanfaat bagi semua. Termasuk keteraturan dalam dunia antariksa, menyerupai keteraturan planet-planet di ruang angkasa. Planet-planet sanggup dibedakan menurut jarak dari matahari, menurut ukuran, menurut suhu planet, menurut rotasi planet, menurut kecepatan revolusi, maupun menurut letak planet dalam dan planet luar. Kita sanggup mengetahui persamaan dan perbedaan dari planet dalam dan planet luar.
Adakah pertanyaan yang kau miliki sehubungan dengan keteraturan dalam tata surya sesudah melaksanakan kegiatan tersebut?
Jawaban :
Mengapa letak orbit (garis edar) tiap planet itu berbeda?
Masih Ada Waktu, Arya! Oleh Diana Karitas
Arya bahagia sekali hari ini. Ayah akan mengajaknya menonton film ihwal makhluk luar angkasa. Ia sudah usang menantikan kesempatan ini. Kebetulan, kali ini ayah sanggup menemaninya.
“Wah, antreannya sudah panjang, Ayah!” kata Arya agak sedih ketika telah hingga di bioskop. Penjualan tiket ternyata sudah dibuka setengah jam yang lalu, dan kini antreannya cukup panjang. Seandainya saja tadi Ayah tidak membantu Mbak Ita membetulkan sepedanya, niscaya kita tidak akan mengantri sepanjang ini.
“Tidak apa, Arya. Kita masih punya waktu. Pemutaran filmya masih 45 menit lagi, kok. Yuk, segera mengantre!” ajak Ayah sambil berjalan menuju antrean.
“Seandainya tadi sepeda Mbak Ita tidak rusak, kita sanggup hingga ke sini lebih cepat ya Yah! Kaprikornus tidak harus mengantri lama,” Arya masih menggerutu ihwal insiden sebelumnya.
“Arya, Mbak Ita juga tidak berharap sepedanya akan rusak, kan? Mbak Ita akan pergi les menari, kalau sepedanya rusak di tengah jalan, lebih kasihan lagi Mbak Ita. Beruntung rusaknya di rumah dan Ayah tahu. Jadi, Ayah harus bantu Mbak Ita dulu agar ia tetap sanggup latihan menari dengan selamat. Memang Arya ingin Mbak Ita celaka di jalan?” hibur Ayah. Arya hanya tersenyum dan mengangguk. Tentu saja ia tidak ingin abang perempuannya itu mengalami kecelakaan.
“Yuk, Arya, di depan kita tinggal dua pengantri lagi, tuh! Sebentar lagi giliran kita!” kata Ayah sesudah kurang lebih seperempat jam bangun mengantre. Arya tampak gembira dan bersemangat.
Ketika Arya dan Ayah hendak maju untuk membayar tiket, tiba-tiba terdengar bunyi dari belakang mereka.
“Aduh, Bu. Perutku sakit sekali!” seru seseorang di belakang Arya dan Ayah. Seketika mereka menoleh ke belakang. Tampak seorang anak wanita sebaya Arya sedang memegang perut. Wajahnya pucat. Keringat tampak mengucur di dahinya. Ibu anak wanita itu pun terlihat panik. Beberapa kali si ibu menghibur anaknya untuk bertahan dalam antrean.
“Ibu, silakan Ibu beli tiket dulu. Kasihan anak Ibu,” tiba-tiba Arya berkata kepada ibu si anak itu. Si Ibu eksklusif menatapnya dan melihat Ayah. Ayah mengangguk dan mempersilakan keduanya untuk maju mengambil antrean mereka.
Setelah Si Ibu mengucapkan terima kasih, mereka maju untuk membeli tiket mereka dan segera beranjak pergi menuju toilet bioskop. Film memang masih akan dimulai 30 menit lagi.
“Terima kasih, Arya. Kamu memperlihatkan kepekaanmu terhadap orang lain yang lebih membutuhkan. Tindakanmu membantu tadi sebetulnya juga membantu kita semua yang ada di daerah antrean untuk tetap teratur. Coba kalau kau tidak cepat mengatakan antrean kita, niscaya antrean di belakangnya akan terganggu alasannya yaitu situasi yang dialami anak dan ibu itu,” kata Ayah.
“Ah, Ayah. Arya kan hanya melaksanakan persis menyerupai yang Ayah lakukan kepada Mbak Ita tadi. Arya hanya ingin memastikan semua teratur dan sanggup melaksanakan kegiatan sesuai yang telah direncanakan. Kasihan anak itu, Ayah. Arya juga jadi terbayang Mbak Ita jikalau ia tidak dibantu Ayah tadi,” terang Arya. Ayah tersenyum sambil mengusap kepala Arya.
Kunci Jawaban Halaman 59
Ayo Menulis
Lengkapi diagram berikut ini sesudah kau membaca kisah fiksi di atas!
Jawaban:
Judul Cerita : Masih adda Waktu, Arya!
Pengarang : Diana Karitas
Watak Tokoh Utama : Sayang Saudara, Rela berkorban demi keteraturan
Watak Tokoh Tambahan : Sayang anak, Bijaksana
Gambar daerah insiden :
Gambaran daerah insiden yaitu di daerah pembelian tiket gedung bioskop, dimana terjadi antrian yang cukup panjang.
Hubungan antara Tokoh Utama dan Tokoh Tambahan : Hubungan keluarga, antara ayah dan anaknya.
Kunci Jawaban Halaman 60
Isi Cerita :
Arya bahagia sekali alasannya yaitu hendak menonton film bersama ayahnya di bioskop. Namun kegembiraannya mulai memudar begitu mengetahui banyaknya penonton yang ingin melihat film tersebut, yang menimbulkan terjadinya antrian yang cukup panjang.
Arya pun mulai murung, ia sempat berpikir seandainya tadi sepeda kakaknya tidak rusak, dana ayah tidak memperbaiki sepeda kakaknya, mungkin ia dan ayah sanggup tiba lebih awal, sehingga tidak perlu mengantri lama.
Mengetahui hal tersebut ayah Arya menasihatinya dan Arya sanggup memahaminya. Tiba-tiba terdengar bunyi anak wanita yang kesakitan perutnya.
Mengetahui hal tersebut Arya berinisiatif untuk mempersilahkan anak wanita dan orang bau tanah tersebut untuk lebih dahulu daripada Arya untuk membeli tiket.
Arya berpikir, jikalau ia tidak mengalah, maka akan timbul suasana tidak teratur di antrean akhir sakitnya anak wanita tersebut.
Arya ingin memastikan semua tetap teratur dan sanggup melaksanakan kegiatan sesuai dengan yang telah direncanakan. Ayah besar hati dengan keputusan Arya tersebut.
Apa yang terjadi jikalau Arya tidak cepat mempersilakan orang dibelakangnya mengambil antreannya? Lanjutkan kisah di atas dengan memakai imajinasimu. Lalu, tulislah hasil pengembangan ceritamu ke dalam sebuah paragraf.
Jawaban :
Arya bahagia sekali alasannya yaitu hendak menonton film bersama ayahnya di bioskop. Namun ia jadi sedih sesudah melihat antrean pembelian tiket yang cukup panjang.
Arya sempat berpikir seandainya ayahnya tidak memperbaiki sepeda kakaknya yang rusak, mungkin mereka sanggup tiba lebih awal dan tidak antre terlalu lama.
Ayah menasihati Arya, namun Arya tetap cemberut. Tiba-tiba anak wanita yang antre dibelakang Arya mengeluh perutnya sakit, alasannya yaitu kebelet untuk ke toilet untuk buang air besar.
Namun Arya tidak peduli, alasannya yaitu sebentar lagi yaitu gilirannya sesudah menunggu lama. Akibat dari tindakan Arya tersebut yaitu anak wanita yang masih kecil itu karenanya buang air besar di tempat, alasannya yaitu tidak tertahankan.
Tentu saja insiden tersebut menjadikan kekacauan, antrean yang rapi jadi rusak, alasannya yaitu beberapa orang yang akrab dengan insiden menyingkir menjauh, mengetahui itu beberapa orang berniat menerobos antrean, dan hal ini menjadikan pertengkaran di kalangan calon pembeli tiket.
Untuk menghindari kekacauan dan pertengkaran lebih parah, maka pihak bioskop menutup sementara tiket pembelian, sehingga tidak ada calon pembeli tiket yang sanggup dilayani, termasuk Arya. Arya menjadi menyesal atas tindakannya tersebut.
Sumber http://www.sanjayaops.com
EmoticonEmoticon