Pengertian Antibodi
Antibodi yaitu zat yang terbentuk dalam darah untuk menghancurkan kuman atau virus, atau untuk memusnahkan racun yang dihasilkan oleh suatu bakteri.
Sistem imunitas insan ditentukan oleh kemampuan badan untuk memproduksi antibodi untuk melawan antigen (zat yang merangsang respons imunitas).
Imunoglobulin
Antibodi, juga dikenal sebagai imunoglobulin, yaitu protein berbentuk Y yang diproduksi oleh sistem kekebalan badan untuk membantu menghentikan pengganggu dari merusak tubuh. Ketika “penyusup” memasuki tubuh, sistem kekebalan badan beraksi.
Penyerbu ini, yang disebut antigen, sanggup berupa virus, bakteri, atau materi kimia lainnya. Ketika antigen ditemukan dalam tubuh, sistem kekebalan akan menciptakan antibodi untuk menandai antigen yang akan dihancurkan tubuh.
Fungsi Antibodi
Mereka mempunyai 3 fungsi utama:
1) Antibodi yang disekresi atau dilepaskan ke dalam darah dan mukosa, di mana mereka mengikat dan menonaktifkan zat absurd menyerupai patogen dan racun (netralisasi).
2) Antibodi mengaktifkan sistem perhiasan untuk menghancurkan sel kuman dengan lisis (melubangi dinding sel).
3) Antibodi memfasilitasi fagositosis zat absurd oleh sel fagosit (opsonisasi).
1) Antibodi (A) dan patogen (B) berkeliaran bebas dalam darah. 2) Antibodi mengikat patogen, dan sanggup melakukannya dalam deretan berbeda seperti: opsonisasi (2a), netralisasi (2b), dan aglutinasi (2c). 3) Fagosit (C) mendekati patogen, dan wilayah Fc (D) dari antibodi berikatan dengan salah satu reseptor Fc (E) dari fagosit. 4) Fagositosis terjadi ketika patogen dicerna. Sumber foto: Wikimedia Commons
Istilah
Istilah berikut disediakan sebagai derma untuk memahami beberapa kata-kata susah untuk pemahaman kita ihwal antibodi dan sistem kekebalan badan telah berkembang.
Antigen: Komponen patogen yang memicu produksi antibodi ketika dimasukkan ke dalam tubuh. Antibodi yang dihasilkan berikatan dengan antigen.
Sistem Kekebalan Tubuh: sistem badan untuk melindungi diri dari virus dan kuman atau zat absurd lainnya. Produksi antibodi yaitu penggalan dari respon imun tubuh.
Patogen: Agen penyebab penyakit, menyerupai virus atau organisme. Organisme mikroskopis yang menyebabkan penyakit termasuk bakteri, protozoa, dan beberapa jamur dan parasit.
Infeksi: Invasi dan pertumbuhan patogen dalam tubuh. Patogen sanggup berupa bakteri, virus, ragi, jamur, atau mikroorganisme lainnya.
Virus: Dalam pengobatan, mikroorganisme yang sangat sederhana yang menginfeksi sel dan sanggup menyebabkan penyakit. Karena virus sanggup berkembang biak hanya di dalam sel yang terinfeksi, mereka tidak dianggap hidup. Ini yaitu partikel yang jauh lebih kecil dari sel bakteri, terdiri dari genom kecil baik DNA atau RNA yang dikelilingi oleh mantel protein.
Vaksin: Produk yang menghasilkan kekebalan, sehingga melindungi badan dari penyakit. Vaksin dibentuk dari organisme infeksius yang terbunuh atau dilemahkan, atau bagian-bagian dari organisme ini yang memicu respons imun.
Vaksin Virus Langsung yang Dimodifikasi: Vaksin di mana virus hidup dilemahkan (atau dilemahkan) melalui proses kimia atau fisik untuk menghasilkan respons kekebalan tanpa menyebabkan pengaruh parah penyakit.
Vaksin Virus yang Tidak Aktif (terbunuh): Vaksin yang dibentuk dari virus dan kuman yang telah terbunuh melalui proses fisik atau kimia. Organisme yang terbunuh ini tidak sanggup menyebabkan penyakit.
Serum: Bagian darah yang mengandung antibodi. Serum tidak mengandung sel darah merah atau putih.
Antiserum: Serum yang kaya akan antibodi terhadap bakteri, virus, atau toksin tertentu. Antiserum diproduksi dengan terlebih dahulu mengimunisasi binatang terhadap patogen tertentu, kemudian mengeluarkan darah dari binatang tersebut dan memisahkan serum yang kaya antibodi. Serum yang dihasilkan dipakai untuk mengobati penyakit. Serum juga sanggup berasal dari insan yang telah memperoleh kekebalan terhadap penyakit tertentu.
Antitoksin: Jenis antiserum spesifik yang diproduksi dengan mengimunisasi binatang dengan racun bakteri, menyerupai toksin difteri atau racun tetanus.
Bakterin: Produk yang terbuat dari kuman yang dimatikan, seringkali merupakan adonan dari beberapa jenis bakteri. Secara historis, produk-produk ini dipakai untuk mencoba mencegah infeksi, tetapi mereka menghasilkan respons kekebalan yang tidak terduga atau lemah. Mereka masih diproduksi untuk penggunaan hewan.
Racun: Suatu zat yang diproduksi oleh kuman yang sanggup merusak dan menghancurkan sel. Racun kuman yaitu penyebab penyakit menyerupai difteri, tetanus, dan botulisme. Tidak semua kuman mengeluarkan racun. Racun memicu respons kekebalan, memicu produksi antibodi.
Toksoid: Toksoid yaitu bentuk toksin yang melemah. Vaksin toksoid dipakai untuk mencegah penyakit yang disebabkan oleh kuman penghasil racun. Toksoid memicu badan untuk memproduksi antibodi, tetapi terlalu lemah untuk menyebabkan penyakit.
Immunogen: Antigen. Zat absurd yang memicu produksi antibodi spesifik.
Immunoglobulin atau Immune Globulin: Antibodi. Protein yang diproduksi oleh sistem kekebalan badan sebagai respons terhadap zat absurd menyerupai virus atau bakteri. Istilah “gamma globulin” juga dipakai untuk merujuk pada beberapa imunoglobulin. Imunoglobulin diberikan untuk membantu sistem kekebalan badan melawan penyakit menyerupai rabies dan campak.
Apa 5 Klasifikasi Antibodi dan Fungsinya?
Lima pembagian terstruktur mengenai antibodi atau kelas yang berbeda diketahui berada pada badan mamalia dan memainkan tugas yang berbeda dan menolong mengarahkan respon imun yang sempurna untuk tiap tipe benda absurd berlainan yang masuk ke dalam tubuh, yaitu: IgM, IgD, IgG, IgA, dan IgE. Mereka yang menunjukkan setiap isotipe dengan karakteristik dan tugas yang berbeda. Untuk lebih detilnya baca: Klasifikasi Antibodi Beserta Contoh dan Fungsinya: IgM, IgD, IgG, IgA, IgE)
Bacaan Lainnya
- Penyakit yang sanggup dicegah dengan vaksin
- Batuk biasa dan Batuk Rejan Penularan, Penyebab, Gejala, Perawatan dan Pencegahan
- Penyakit Kusta Penularan, Penyebab, Gejala, Perawatan dan Pencegahan
- Penyakit Alzheimer / Pelupa Apa yang Terjadi di Otak?
- Seperti Apa Psikopat Itu Sebenarnya?
- Penyakit Kusta Penularan, Penyebab, Gejala, Perawatan dan Pencegahan
- Prinsip Peter – Manajer Tidak Kompeten
- Pengertian Inflasi Contoh, Indikator, Pengelompokan, Cara Mengatasi & Menghitung
- Daftar Hari Penting Di Indonesia: Hari Libur / Hari Besar / Hari Raya Keagamaan
- Mengapa Suhu Udara Lebih Dingin Saat Ketinggian Tempat Meningkat?
- Kanker Payudara Penularan, Penyebab, Gejala, Perawatan, Pencegahan, Diteksi Dini
- Sistem Reproduksi Manusia, Hewan dan Tumbuhan
- Kepalan Tangan Menandakan Karakter Anda & Kepalan nomer berapa yang Anda miliki?
Apakah Anda mempunyai sesuatu untuk dijual, disewakan, layanan apa saja yang ditawarkan atau lowongan pekerjaan? Pasang iklan & promosikan jualan atau jasa Anda kini juga! 100% GRATIS di: www.TokoPinter.com
3 Langkah super mudah: tulis iklan Anda, beri foto & terbitkan! semuanya di Toko Pinter
Unduh / Download Aplikasi HP Pinter Pandai
Respons “oooh begitu ya…” akan lebih sering terdengar kalau Anda mengunduh aplikasi kita!
Siapa bilang mau pandai harus bayar? Aplikasi Ilmu pengetahuan dan warta yang menciptakan Anda menjadi lebih smart!
Sumber bacaan: Medical & Biological Laboratories CO. LTD, NCBI (National Center for Biotechnology Information), Smithsonian Institution
Pinter Pandai “Bersama-Sama Berbagi Ilmu”
Quiz | Matematika | IPA | Geografi & Sejarah | Info Unik | Lainnya
Sumber aciknadzirah.blogspot.com
EmoticonEmoticon