Google Tantang Developer Membuat Aplikasi untuk Google Assistant – Google Assistant diumumkan Google pada event I/O tahun lalu. Jika dilihat Google Assistant merupakan upgrade dari Google Now, mungkin kau lebih familiar dengan perintah bunyi “OK Google” yang sering kau gunakan. Namun Google Assistant telah memanfaatkan AI dan didesain semoga lebih personal.
Saat ini Google Assistant tidak hanya dipakai pada perangkat smartphone saja, namun juga dipakai pada perangkat Google Home dan aplikasi Google Allo. Dan pada pada Google I/O 17 Mei kemudian Google Assistant pun resmi hadir untuk perangkat iOS.
Pada bulan Desember 2016 yang kemudian Google meluncurkan “Actions on Google”, sebuah platform pengembangan untuk Google Assistant. Dan pada bulan April 2017, SDK Google Assistant dirilis. Dengan terbukanya API untuk Google Assistant maka developer pihak ketiga dapat mengintegrasikan aplikasi atau hardware IoT mereka ke Google Assistant. Bersamaan dengan hal tersebut banyak perusahaan yang sekarang mulai menciptakan perangkat smart home-nya yang terintegrasi dengan Google Assistant ibarat iRobot, LG, General Electric, D-Link dan masih banyak lagi.
Untuk mendukung pengembangan Google Assistant ini pada Google I/O 17 Mei yang kemudian Google mengumumkan kompetisi Actions on Google Developer. Pada kompetisi ini kau (developer) ditantang untuk menciptakan aplikasi untuk Google Assistant pada Google Home atau perangkat Android dan iPhone. Tidak tanggung-tanggung, Google menyediakan banyak hadiah
- Peringkat pertama akan memenangkan trip ke Kampus Google di Mountain View, tiket ke Google I/O 2018, merasakan makanan di kefetaria Google, bertemu dengan tim Google Assistant dan membawa uang tunai USD 10000.
- Peringkat kedua akan memenangkan sejumlah uang USD 7500 dan perangkat Google Home.
- Peringkat ketiga akan memenangkan sejumlah uang USD 5000 dan perangkat Google Home.
Tidak hanya itu 20 pemenang lainnya juga akan mendapat hadiah dengan nominal yang berbeda beda USD 1500-5000 menurut kategorinya masing-masing. Kategorinya ialah
- Best app by students
- Best easter eeg
- Most fun distraction
- Best sound effects
- Best persona
- Crows favorite
- Best voice only interaction
- Best parenting app
- Most adaptive app
- Best life h4ck
- Best API.AI app
- Best Converse.ai app
- Best DashBot app
Untuk kau developer di Indonesia memang Google Home belum dipasarkan di Indonesia, dan Google Assistant pun masih terbatas di perangkat Google Pixel, iOS, atau Nexus dengan sistem operasi Android terbaru. Google Assistant belum mendukung Bahasa Indonesia, gres bahasa Inggris, Jerman dan Korea yang didukung. Untuk menjajal Google Assistant kau dapat mencoba meng-install aplikasi Google Allo.
Jika kau tertarik mengikuti challenge ini, kau dapat mendaftar disini. Challenge-nya sudah dibuka semenjak Google I/O 17 Mei lalu. Deadline kau men-submit karya kau yaitu tanggal 31 Agustus 2017. Pada bulan September akan dilakukan evaluasi dan pada kuartal 4 tahun ini atau sekitar simpulan tahun ini pemenang diumumkan.
Sumber aciknadzirah.blogspot.com
EmoticonEmoticon