Jaga Kesehatan Telinga Bayi Dengan Mengenali Ciri dan Cara Pencegahannya - Kesehatan indera pendengaran bayi yakni satu dari kesehatan banyak organ bayi yang harus dijaga benar oleh para orang tua. Namun demikian, ketika orang bau tanah yang bersangkutan bukan termasuk orang yang berkarier di bidang medis, pemahaman untuk memelihara kesehatan telinga bayi sering kali tidak sempurna. Oleh alasannya yakni itu, jikalau Anda mengalami hal yang sama dan ingin menjauhkan buah hati Anda dari resiko otitis, tak ada salahnya menyimak isu berikut.
 |
| Jaga Kesehatan Telinga Bayi Dengan Mengenali Ciri dan Cara Pencegahannya |
Definisi dan penyebab
Otitis yakni abuh yang kebanyakan menyerang penggalan indera pendengaran tengah pada bayi. Penyebab utama dari penyakit ini yakni abuh basil Streptococcus hemoliticus, Haemophilus influenzae. maupun virus yang menyebabkan adanya penggumpalan dan peradangan di penggalan tuba eustachius, antrum mastoid, serta gendang telinga. Ketika penyakit yang satu ini tidak segera diobati dengan baik, ada bermacam-macam resiko penyakit lain yang mungkin muncul, yaitu:
- Meningitis atau radang selaput otak sanggup terjadi alasannya yakni abuh basil yang menyebar ke area meninges.
- Ketika bayi yang menderita otitis atau gangguan pada indera pendengaran tengah tidak segera menerima pengobatan, reiko yang sanggup terjadi yakni labirinitis, dimana abuh menyebar ke indera pendengaran penggalan dalam.
- Tubuh bayi sanggup mengalami hilang keseimbangan dan abuh pada tulang mastoidal ketika abuh indera pendengaran tengah tidak diobati dengan baik.
Gejala penyakit
Ketika bayi Anda mengalami otitis, ada bermacam-macam tanda-tanda yang ditunjukkan sesuai dengan daya tahan badan maupun tingkat keseriusan penyakit.
- Bayi akan sering mencoba untuk menggaruk dan memasukkan jari tangan ke telinganya. Selain itu, bayi akan semakin gampang murka dan rewel alasannya yakni demam yang dideritanya.
- Gejala susah tidur di malam hari dan nafsu makan yang menurun drastis.
- Pada situasi tertentu, bayi akan mencicipi tekanan menyakitkan yang terjadi alasannya yakni ada penggumpalan cairan di telinga. Hal ini akan menciptakan bayi yang bersangkutan sering menangis.
- Pada kondisi abuh yang serius, ada cairan darah yang keluar dari indera pendengaran dan disertai robeknya gendang telinga.
Metode pencegahan
Jika Anda tidak ingin buah hati Anda mengalami penyakit pada penggalan telinganya, lakukan beberapa tindakan pencegahan berikut demi menjaga kesehatan indera pendengaran bayi.
- Selalu memperlihatkan ASI langsung di awal masa perkembangannya dan tidak memberikannya dengan posisi berbaring atau tertidur.
- Memberikan vaksin DTP/IPV tepat waktu
- Jangan menciptakan anak yang bersangkutan berada di lingkungan penuh asap maupun polusi udara terlalu lama.
- Menempatkan lokasi istirahatnya di daerah yang mempunyai sirkulasi udara baik.
- Jangan memperlihatkan masakan melalui dot pada bayi usia lebih dari 12 bulan.
- Memberikan asupan nutrisi buah dan sayur yang dipakai untuk meningkatkan daya tahan tubuhnya.
- Menidurkan bayi di atas sprei atau selimut yang bersih.
Baca juga: 10 Varian Menu ini Sangat baik untuk Bayi
Metode pengobatan
Saat indera pendengaran tengah bayi Anda terlanjur mengalami infeksi, ada beberapa upaya pengobatan yang sanggup dilakukan, yaitu:
- Pengobatan medis dengan memakai antibiotik dan obat pereda demam yang mengandung senyawa menyerupai ibuprofen. Namun demikian, sebelum memperlihatkan obat medis ini, pastikan paramedis yang menangani anak Anda mengetahui perkembangan tanda-tanda yang terjadi selama 3 hari sebelumnya, riwayat penyakit bawaan yang mungkin dimiliki (seperti gangguan jantung maupun sistem pencernaan), tingkat daya tahan badan anak, dan lainnya.
- Menggunakan obat herbal dengan kandungan karotenoid, flavonoid, dan lutein untuk mengurangi infeksi. Namun demikian, untuk penggunaan obat herbal, Anda harus memperhatikan komposisi obat serta lokasi pembelian obat tersebut.
Itulah cara menjaga kesehatan indera pendengaran bayi dengan mengenali ciri dan cara pencegahannya. Semoga para Ibu semakin waspada terhadap penyakit yang sering dialami bayi sehingga bayi sanggup terhindar dari penyakit berbahaya.
Sumber http://www.pagunpost.com
EmoticonEmoticon