Sunday, September 3, 2017

√ Implementasi Kurikulum 2013 Sedikit Demi Sedikit Diproyeksikan Selama Empat Tahun

 secara sedikit demi sedikit diproyeksikan akan berlangsung selama empat tahun √ Implementasi Kurikulum 2013 Bertahap Diproyeksikan Selama Empat TahunImplementasi Kurikulum 2013 secara sedikit demi sedikit diproyeksikan akan berlangsung selama empat tahun. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan mengatakan, implementasi ini dimulai semenjak tahun pertama diterapkan di luar kelompok sekolah rintisan.


“Jika sanggup dimulai pada 2015 maka akan simpulan pada 2018. Keputusan sidang kabinet menyangkut kurikulum menggarisbawahi sanggup dimulai 2015 atau 2016, yang penting barangnya matang total gres lalu dijalankan secara bertahap,” kata Mendikbud ketika mendapatkan perwakilan dinas-dinas pendidikan provinsi se-Indonesia di Kemdikbud, Jakarta, Senin (22/12/2014).


Hadir pada program Direktur Jenderal Pendidikan Dasar Kemdikbud Hamid Muhammad dan Direktur Jenderal Pendidikan Menengah Kemdikbud Achmad Jazidie.


Mendikbud mengatakan, Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 perihal Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 perihal Standar Nasional Pendidikan memperlihatkan waktu paling lambat tujuh tahun bagi satuan pendidikan dasar dan menengah untuk mengimplementasikan peraturan ini. Dia mengatakan, sejumlah pasal di dalamnya mengatur perihal kurikulum. “Insya Allah tidak akan menunggu hingga tujuh tahun, tetapi kita tidak punya alasan untuk terburu-buru,” katanya.


Menurut Mendikbud, ketika ini ada sejumlah sekolah yang ingin melanjutkan implementasi Kurikulum 2013 dengan sejumlah alasan. Dia mencontohkan, ada sekolah swasta yang sudah membeli buku untuk satu tahun. “Kasus-kasus unik menyerupai ini tidak dianjurkan, tetapi kalau ini terjadi maka akan dilakukan penilaian kesiapannya,” katanya.


Mendikbud menyebutkan, penilaian kesiapan yang dilakukan di antaranya mencakup kesiapan buku dan gurunya. Kriteria kesiapan sekolah tersebut, kata dia, akan dirumuskan. “Secara prinsip (sekolah) yang telah menjalankan Kurikulum 2013 selama satu semester berhenti dulu. Apalagi kita akan mengevaluasi kurikulumnya,” katanya.


Mendikbud menegaskan, pihaknya tidak ingin para akseptor bimbing dan guru menjalankan Kurikulum 2013 yang belum diuji dan diperbaiki. Dia mengatakan, sekolah yang ingin tetap menjalankan Kurikulum 2013 maka konsekuensinya ada pada masing-masing sekolah sendiri. “Kalau mau tetap dijalankan maka konsekuensi dari itu ada di tangan sekolah,” katanya.


Perwakilan dari Kalimantan Selatan menyampaikan, pihaknya oke dengan kebijakan penilaian Kurikulum 2013. Sebelum dilaksanakan, kata dia, sebaiknya Kurikulum 2013 diujicobakan terlebih dahulu. “Kalau ini ditunda kami sangat sependapat. Evaluasi dulu pelaksanaan kurikulumnya termasuk sarana, buku, dan guru,” katanya.


Mendikbud menambahkan, Pusat Kurikulum dan Perbukuan Badan Penelitian dan Pengembangan Kemdikbud akan dijadikan motor utama dalam implementasi Kurikulum 2013. “Pusat kurikulum ini sudah menata usang sekali . Mereka memiliki data-data yang lengkap perihal perkembangan pendidikan di Indonesia selama ini,” katanya.


Sumber : www.kemendiknas.go.id



Sumber aciknadzirah.blogspot.com


EmoticonEmoticon

:)
:(
hihi
:-)
:D
=D
:-d
;(
;-(
@-)
:o
:>)
(o)
:p
:-?
(p)
:-s
8-)
:-t
:-b
b-(
(y)
x-)
(h)