U.S. House Memblokir Akses Ke Layanan Google – Menurut laporan Reuters. Tim teknologi informasi U.S House of Representatif (DPR AS) telah memblokir setiap layanan Google yang diakses oleh para anggota DPR, di U.S. House. Langkah ini dilakukan sebagai upaya untuk mencegah Hacking yang ditujukan untuk anggota DPR dan staf mereka, Awal pekan ini Yahoo Mail masuk daftar hitam terancam infiltrasi ransomware.
Meskipun pemblokiran setiap layanan yang disediakan Google ini untuk kebaikan mereka, tetapi hal ini berdampak pada komunikasi internal ditingkat yang lebih rendah dari kongres. Pemblokiran ini sudah berjalan dua ahad terakhir namun hingga ketika ini belum ada kepastian kapan pemblokiran itu di cabut.
Setiap perangkat yang terhubung ke WiFi atau koneksi Ethernet tidak sanggup mengakses aplikasi yang di-hosting oleh Google, menyusul pemberitahuan dari FBI. “Kami telah memblokir appspot.com pada 3 Mei dalam menanggapi indikator appspot.com itu berpotensi masih meng-hosting sebuah kanal remote trojan berjulukan BLT yang telah ada semenjak Juni 2015,” bersumber dari Reuters.
Salah satu keprihatinan utama yaitu serangan phishing dari pihak ketiga berada pada jaringan U.S Gouse, terutama pada Gmail dan Yahoo Mail. Dua staf dikabarkan telah membuka dokumen Word yang terinfeksi, yang dikirim sebagai lampiran, namun hal tersebut sudah diselesaikan tanpa membayar uang tebusan.
Sementara itu, Google belum mengomentari pemblokiran yang berafiliasi dengan FBI. Yahoo sendiri sudah mengkonfirmasi telah bekerja sama dengan pejabat pemerintah untuk mengatasi situasi penyerangan ransomware. Google kemungkinan akan melaksanakan hal yang sama, namun hingga ketika ini belum ada dikonfirmasi.
Sumber aciknadzirah.blogspot.com
EmoticonEmoticon