Thursday, November 16, 2017

√ Pengertian Garis Wallace Dan Lydekker Di Peta

Kalau kau mencar ilmu geografi khususnya ihwal sebaran tumbuhan fauna pastinya kau akan menemukan Garis Wallace dan Lydekker di peta bukan?. Apa perbedaan garis Wallace dan Lydekker itu?. Garis Wallace yakni garis khayal atau imajiner di Indonesia antara Kalimantan dan pulau timur Sulawesi. Jalur ini mempunyai makna sebab memisahkan dua kawasan zoogeografi yang masing-masing terkait dengan Asia dan Australia. Garis Wallace dibentuk oleh naturalis Inggris Alfred Russel Wallace.

Dalam penjelajahannya di Indonesia ia menemukan sebuah garis imajiner yang membagi tumbuhan fauna di Indonesia dan faunanya masih mempunyai kekerabatan dengan tumbuhan dan fauna dari Australia dan mempunyai ciri-ciri yang sangat mirip. Sementara di potongan lainnya sangat seolah-olah dengan tumbuhan dan fauna Asia. Ia dianggap sebagai hebat terkemuka kala ke 19 dalam bidang sebaran spesies hewan dan kadangkala dikenang sebagai bapak dari Biogeografi Evolusi sebuah kajian ihwal spesies apa, hidup dimana dan mengapa. Ia yakni salah seorang pemikir revolusioner pada kala ke 19 dan memperlihatkan banyak masukan ke dalam pembangunan teori evolusi selain juga salah seorang penemu dari teori seleksi alam.

Termasuk di dalamnya yakni konsep keanekaragaman warna dalam dunia fauna dan juga dampak Wallace, sebuah kesimpulan ihwal bagaimana seleksi alam sanggup memperlihatkan donasi pada keanekaragaman fauna. Wallace (8 Januari 1823-7 Nopember 1913) dikenal sebagai seorang naturalis, penjelajah, pengembara, hebat antropologi dan biologi dari Britania Raya. Ia populer sebagai orang yang mengusulkan sebuah teori yaitu seleksi alam. Ia banyak melaksanakan penelitian lapangan, penelitian pertamanya dilakukan di Sungai Amazon pada 1846 dikala ia masih berusia 23 tahun dan sesudah itu ke Indonesia. 
Kalau kau mencar ilmu geografi khususnya ihwal sebaran tumbuhan fauna pastinya kau akan menem √ Pengertian Garis Wallace dan Lydekker di Peta
Garis Wallace dan Lydekker di Peta

Selama 8 tahun kemudian (1854-1862) ia menjelajah aneka macam wilayah nusantara. Dari penjelajahan itu ia membukukannya ke dalam sebuah catatan yang berjudul The Malay Archipelago. Selama ekspedisinya di nusantara diperkirakan ia telah menempuh jarak tidak kurang dari 22.500 km. Melakukan 60 atau 70 kali perjalanan terpisah dan mengumpulkan 125.660 spesimen fauna mencakup 8.050 spesimen burung, 7.500 spesimen kerangka dan tulang aneka satwa, 310 spesimen mamalia serta 100 spesimen reptil. Selebihnya mencapai 109.700 spesimen serangga termasuk spesies kupu-kupu yang ia sukai. Kebiasaan Wallace yakni mencatat perjalanannya dan menyelamatkannya ke Inggris melalui pos kapal-kapal dagang Eropa. Saat singgah ke Ternate antara tanggal 8 Januari - 25 Maret 1858 ketika Wallace terjangkit malaria ia masih memaksakan diri menulis surat dan mengirimkannya kepada ilmuwan Charles Darwin di Inggris.

Garis Lydekker yakni garis imajiner yang memisahkan kawasan Wallace dengan Indonesia timur. Ia yakni seorang naturalis (ahli tumbuhan fauna, geologi, dan penulis buku ilmu pengetahuan alam yang lahir di London pada 1895. Ia menggambar garis pemisah biogeografi Australialis yang berada di potongan barat Indonesia dan Asialis yang berada di potongan timur Indonesia. 

Sumber http://www.gurugeografi.id


EmoticonEmoticon