Halo teman-teman sekalian bagaimana kabarnya hari ini?. Semoga sehat selalu dan tetap produktif. Oke pribadi saja kali ini aku akan coba menjelaskan perihal perbedaan luas rumah tipe 21, 36 dan 45. Rumah merupakan kebutuhan pokok insan dan dikala ini perkembangan penjualan properti ini semakin menjamur. Tapi bagi kamu-kamu yang sedang mencari dan merencanakan untuk membeli rumah maka harus paham dulu perihal perbedaan luas tipe 21, 32 dan 45. Tiga tipe rumah tersebut yaitu yang paling banyak diburu konsumen alasannya yaitu dari sisi harga masih masuk kantong rata-rata pekerja.
Rumah tipe 45 |
Tipe Rumah 21 dan Luas
Rumah tipe 21 yaitu tipe rumah paling minimalis dengan luas bangunan 21 m², contohnya yaitu ukuran 6 x 3,5 m. Ukuran luas tanah tipe 21 digabungkan dengan ukuran luas tanah yaitu 6 x 10 m² = 60 m² atau 6 x 12 m² = 72 m². Rumah tipe 21 relatif sempit dengan 1 kamar tidur, 1 WC dan 1 ruang depan. Rumah tipe ini cocok untuk keluarga kecil atau pekerja yang gres menikah. Atau cocok juga untuk rumah singgah bagi kaum urban.
Tipe Rumah 36 dan Luas
Rumah tipe 36 yaitu tipe rumah dengan luas bangunan yaitu 36 m² dengan luas total 6 x 6 m= 36 m². Luas total tanah rumah tipe 36 sanggup digabungkan dengan luas tanah 60 m² atau 72 m². Rumah tipe 36 mempunyai 2 kamar tidur, 1 ruang tamu dan 1 kamar mandi. Tipe masuk kategori menengah alasannya yaitu gak terlalu sempit dan gak terlalu luas. Cocok untuk para kaum milenial dikala ini.
Tipe Rumah 45 dan Luas
Rumah tipe 45 yaitu tipe rumah dengan luas bangunan 45 m² contohnya dengan ukuran 6 x 7,5 m atau 8 x 5,6 m pada luas kavling tanah 96 m². Tipe rumah 45 punya 3 kamar tidur, 1 WC, 1 ruang tamu, 1 garasi dan teras depan cukup luas. Rumah tipe ini cukup ideal dan sanggup dimodifikasi di masa depan sesuai budget anda.
Itulah 3 jenis tipe rumah yang sekarang banyak diburu kau milenial. Kaprikornus pahami antara luas bangunan dan luas tanah terlebih dahulu sebelum membeli rumah. Selain itu ada banyak faktor yang harus diperhatikan menyerupai lokasi, terusan jalan, keamanan dan tentunya dapat dipercaya pengembang perumahan. Ingatlah prinsip rumah bertumbuh!. Memang jikalau beli dari pengembang, kualitas rumah standar saja namun seiring berjalannya karir anda maka lambat laun sanggup direnovasi tahun ke tahun. Selamat mencari rumah keinginan anda!.
Gambar: disini
Sumber http://www.gurugeografi.id
EmoticonEmoticon