√ Macam Unsur – Unsur Budaya Di Nusantara

Pengertian Budaya – Apa sih yang dimaksud dengan budaya itu? Kaprikornus secara umum, pengertian dari budaya ialah suatu cara hidup yang terdapat pada suatu kelompok insan yang berkembang dan diwariskan secara bebuyutan dari generasi ke generasi berikutnya.

Lalu ada juga yang menyampaikan bahwa arti dari budaya adalah suatu pola hidup yang tumbuh kemudian berkembang pada sekelompok insan yang mengatur supaya setiap individu mengerti apa yang harus dilakukan, dan untuk mengatur tingkah laris dari insan dalam berinteraksi dengan insan lainnya.

Secara bahasa, kata dari “budaya” ini berasal dari bahasa Sansekerta, yaitu Buddhaya yang merupakan bentuk jamak dari kata Buddhi sehingga artinya ialah segala hal yang berafiliasi dengan kebijaksanaan dan nalar manusia. Dalam hal demikian, maka budaya sangat berkaitan dengan bahasa atau cara berkomunikasi, kebiasaan di suatu kawasan ataupun sopan santun istiadat.

Sumber : olympics30(.)com

Pengertian Budaya Menurut Para Ahli

Agar lebih bisa memahami apa arti budaya, maka kita sanggup merujuk pada pendapat dari beberapa mahir berikut ini:

1. Koentjaraningrat

Menurut Koentjaraningrat, pengertian dari budaya ialah semua sistem ide, rasa, gagasan, tindakan, serta karya yang dihasilkan oleh insan dalam kehidupan bermasyarakatnya yang pada balasannya akan dijadikan klaim insan dengan cara belajar.

2. Selo Soemardjan dan Soelaiman Soemardi

Menurut Selo Soemardjan dan juga Soelaiman Soemardi, pengertian dari budaya ialah segala hasil karya, rasa dan juga cipta masyarakat. Karya meliputi produk teknologi dan juga kebendaan lainnya, rasa meliputi dari jiwa insan yang selaras dengan norma serta nilai sosial, sedangkan cipta meliputi kemampuan kognitif dan juga mental untuk mengamalkan apa yang diketahuinya.

3. Ralph Linton

Menurut Ralph Linton, pengertian dari budaya ialah segala pengetahuan, perilaku, pola pikir, ataupun sikap yang menjadi kebiasaan dari masyarakat dimana hal tersebut dimiliki serta diwariskan oleh para nenek moyangnya dengan cara turun-temurun.

4. Edward Burnett Tylor

Menurut Edward Burnett Tylor, arti dari budaya ialah kompleksitas yang menyeluruh dari ilmu moral, hukum, sopan santun istiadat, pengetahuan, kesenian, kepercayaan, dan lain sebagainya, yang didapatkan oleh individu sebagai anggota masyarakat.

5. Levi Strauss

Menurut Levi Strauss, bahwa pengertian budaya ialah suatu perwujudan komponen struktur sosial yang berasal dari alam pikiran insan dan juga dilakukan secara berulang sehingga membentuk suatu kebiasaan.

6. Melville J. Herskovits

Menurut Melville J. Herskovits, bahwa pengertian budaya ialah produk insan sebagai belahan dari lingkungannya. Artinya, bahwa insan senantiasa berada di dalam suatu lingkungan yang kemudian menghasilkan produk berupa budaya.

Ciri – Ciri Budaya

Untuk mempermudah kita dalam mengenalinya kita sanggup mengetahui dan juga memahami ciri-ciri budaya. Apa saja ciri-ciri budaya tersebut? Berikut ini ialah ciri-ciri budaya yang perlu anda ketahui.

• Budaya bisa disampaikan melalui orang ke orang, kelompok ke kelompok, serta generasi ke generasi.


• Budaya menurut atau sesuai dengan simbol.


• Budaya semestinya dipelajari dan bukan hanya untuk bawaan semata.


• Budaya mempunyai sifat yang selektif, artinya mempresentasikan pola hidup masyarakat atau pola-pola sikap individu dalam pengalaman yang bersifat terbatas.


• Budaya mempunyai sifat yang dinamis, artinya sanggup berubah selamanya atau sepanjang waktu.


• Antara unsur budaya yang satu dengan yang lainnya mempunyai berkaitan.


• Merasa Budayanya sendirilah yang paling baik atau Etnosentrik.

Fungsi Budaya

Pada dasarnya, kebudayaan mempunyai fungsi mengatur masyarakat bagaimana seharusnya bertindak dan juga memilih sikap ketika dihadapkan pada sesuatu, sehingga kehidupan masyarakat menjadi lebih selaras. Fungsi lain dari budaya yaitu:

1. PEDOMAN HUBUNGAN PER INDIVIDU ATAUPUN KELOMPOK

Sebuah kelompok tertentu akan sanggup berjalan dengan satu arah dan juga satu tujuan lantaran mempunyai kebudayaan yang sama. Misalnya ialah masyarakat Yogyakarta yang mempunyai kebudayaan Grebeg Maulud untuk memperingati hari Maulid nabi Muhammad SAW. Satu Jogja setuju bahwa itu ialah merupakan budaya yang sudah ada semenjak dahulu, dengan demikian tujuannya jelas, dan dianggap sebagai salah satu pemersatu masyarakat yogya itu sendiri.

2. MEMENUHI KEBUTUHAN MASYARAKAT

Budaya bukan cuma duduk kasus sopan santun istiadat saja, tapi juga pola perilaku. Termasuk bagaimana masyarakat itu sendiri bisa bertahan hidup dengan memenuhi kebutuhan hidupnya. Seperti hanya berkebun untuk masyarakat pegunungan dan juga para pencari ikan di kawasan pesisir pantai. Sehingga hal tersebutlah yang mengakibatkan keduanya bisa bertahan hidup dengan sebuah kebudayaan dan tata caranya sendiri yang berfungsi sebagai pemenuhan kebutuhan hidupnya.

3. MENDORONG PERUBAHAN MASYARAKAT

Kebudayaan bisa dipakai untuk bisa merubah masyarakat. Terutama berlaku untuk sebuah kebudayaan yang gres yang mulai masuk pada ranah masyarakat tertentu. Sebagai teladan nyatanya yaitu Budaya Korea yang masuk ke Indonesia, yang mana hal tersebut yang menciptakan sedikit banyaknya merubah pola sikap sebagian masyarakat indonesia yang memang menyukai kebudayaan tersebut. Baik diwujudkan dalam gaya hidup, bahasa, maupun kesenianya.

Unsur – Unsur Budaya

Kebudayaan secara keseluruhan mempunyai unsur – unsur tertentu, sebagaimana yang di jelaskan C.Kluckhohn bahwa budaya sanggup diuraikan sebagai berikut ini:

1. UNSUR BAHASA

Bahasa memang merupakan cara ucap manusia. Pengucapan yang baik ialah salah satu elemen yang sudah menjadi sebuah tradisi. Terus menerus diturunkan oleh generasi selanjutnya sehingga antar insan di suatu kelompok, kawasan atau bangsa bisa melaksanakan komunikasi dengan cara mereka sendiri. Bahasa juga sanggup dipakai untuk mengadaptasi sebuah tradisi. Sehingga bahasa ini sanggup dibagi menjadi dua, yaitu bahasa ucapan dan juga bahasa tulisan.

Contohnya, di Indonesia ini terdiri dari banyak suku, pulau, adat, dan juga kelompok etnis. Ada Jawa, Batak, Bugis, Dayak, dan lain – lain. Dari masing – masing bahasa tersebut mempunyai bahasa sendiri – sendiri serta berbeda dari bahasa yang lainnya.

2. SISTEM KEPERCAYAAN

Sistem ini sangatlah penting lantaran merupakan salah satu yang dijadikan suatu pegangan oleh insan dalam menjalani kehidupannya. Selain itu, suatu kepercayaan juga akan menghubungkan insan dengan sang penciptanya, selain itu budaya juga kadang menciptakan hal – hal yang terlihat tidak mungkin namun semua itu ialah sebuah wujud keyakinan akan adanya keajaiban dan anugrah dari Tuhan dari sebuah kelompok.

Contohnya, Ababil yang tinggal di Aceh yang notabene nya masyarakat di sana lebih banyak didominasi ialah muslim. Mereka pun menjalani kehidupan sebagai seorang yang beraga islam. Ababil sendiri melaksanakan solat lima waktu di masjid, mengerjakan puasa menahan haus dan juga lapar ketika Ramadhan, dan setiap hari beliau pun selalau berdoa mengharapkan semua yang mereka cita – citakan sanggup tercapai. Mereka percaya bahwa Tuhan akan mengabulkan permohonannya.

3. ILMU PENGETAHUAN

Sistem pengetahuan sangat dibutuhkan dalam kebudayaan untuk bisa memenuhi rasa ingin tahu insan terhadap suatu hal. Ilmu ada banyak bermacam – macam dan juga mempunyai tugas tersendiri di setiap bidangnya. Dengan adanya sebuah ilmu pengetahuan inilah kehidupan insan bisa terbantu serta lebih maju dari waktu ke waktu. Tanpa ilmu pengetahuan, maka kehidupan tidak akan berlangsung hingga menyerupai hari ini.

Sistem ilmu pengetahuan ini sanggup dibagi ke dalam lima hal:

PENGETAHUAN ALAM

Alam yang ditempati oleh makhluk hidup dan khususnya insan ini begitu luas. Tidak hanya bumi saja, tetapi sejagat raya. Dengan demikianlah, ilmu alam sangatlah penting, biar keteraturan tempat tinggal insan ini sanggup dijaga. Di dalamnya terdapat pengetahuan wacana bumi, tanda-tanda alam, astronomi, dan lain sebagainya. Ilmu alam pada masa dulu diperoleh dengan cara berlayar, bertani, berburu, dan aktivitas sehari – hari yang lainnya.

PENGETAHUAN TUMBUHAN

Ilmu pengetahuan yang satu ini intinya sama dengan ilmu pertanian. Pengetahuan fundamental yang harus semua orang tahu wacana tumbuhan lantaran tumbuhan ada biar menjadi embel-embel dan juga dijadikan materi kuliner untuk bertahan insan maupun hewan.

PENGETAHUAN BINATANG

Tidak berbeda jauh dengan ilmu wacana tumbuhan, di dalam kebudayaan insan dimanapun kehadiran binatang di muka bumi ini juga sanggup menunjang keberlangsungan kehidupan dari manusia. Untuk materi makanan, teman, kesenangan, dan juga peliharaan. Ilmu pengetahuan binatang di dalamnya meliputi bagaimana cara berburu hewan, ilmu nelayan, melestarikan hewan, dan juga bagaimana cara terbaik untuk sanggup manfaatkan.

PENGETAHUAN TUBUH MANUSIA

Pengetahuan badan insan intinya dipakai untuk menganalisis kesehatan manusia. Dengan mengetahui struktur tubuh, susunan tulang, letak organ, dan juga uratnya lantaran penyakit lebih gampang untuk diidentifikasi. Dengan demikian tunjangan pertama biar sanggup segera diberikan untuk mencegah penyakit menjadi lebih parah lagi.

PENGETAHUAN SIFAT DAN TINGKAH LAKU MANUSIA

Hal ini diharapkan supaya kehidupan bisa terjaga kedamaiannya. Melalui analisis tingkah laris manusia, maka insan satu dengan yang lainnya akan bisa saling memahami. Walaupun ada beberapa sifat dan juga tingkah laris insan yang sifatnya alami, maka tetap budaya turut mengatur melalui nilai – nilai norma, aturan adat, sopan santun isitadat, dan juga peraturan tertentu yang telah disepakati secara turun temurun.

PENGETAHUAN RUANG DAN WAKTU

Pengetahuan ini mempunyai fungsi untuk menghitung, mengukur, dan juga melaksanakan penanggalan. Contohnya ialah untuk memilih bulan, tanggal, dan juga tahun. Misalnya saja kebudayaan Jawa untuk memilih pasaran menyerupai Kliwon, Legi, dan juga Wage.

Demikianlah artikel yang bisa admin buat, semoga ulasan wacana budaya bisa bermanfaat untuk anda semua, terima kasih.

Sumber aciknadzirah.blogspot.com