Cara Praktis Menghitung Nilai IP dan IPK_ Setiap mahasiswa niscaya berharap mempunyai nilai yang tinggi dalam acara perkuliahan, nilai yang tinggi akan menunjang karir seorang mahasiswa kedepannya.
Baca juga: 10 Cara Mendapatkan IPK Tinggi di Kampus
Dalam dingklik kuliah sistem pinjaman nilai agak berbeda dengan sistem pinjaman nilai pada tingkat sekolah, jikalau di tingkat sekolah nilai siswa dimanifestasikan dalam bentuk angka, maka lain halnya dengan pinjaman nilai di sekolah tinggi tinggi. Nilai indeks prestasi mahasiswa (IP) di sekolah tinggi tinggi diberikan dalam bentuk huruf.
Atribut nilai yang berbeda pada tingkat sekolah dan sekolah tinggi tinggi sanggup menciptakan mahasiswa kebingunan dalam menghitung indeks prestasinya (IP). Sehingga seorang mahasiswa perlu memahami mekanisme dalam menghitung IP (indeks prestasi) dan indeks prestasi kumulatifnya (IPK).
Cara Praktis Menghitung IP dan IPK
A. Perbedaan IP dan IPK
Nagh sebelum kita berguru mencari tahu cara menhitung nilai IP dan IPK maka yang pertama yang mesti kita ketahui ialah perbedaan antara IP dan IPK. IP (indeks prestasi) ialah nilai final satu mata kuliah, sedangkan IPK (indeks prestasi kumulatif) ialah rata-rata akumulasi nilai yang didapat selama satu semester/selamakuliah. Sehingga sanggup disimpulkan bekerjsama tinggi rendahnya nilai IPK tergantung dari akumulasi nilai IP.
B. Makna Nilai A, B, C, D dan E
Nilai di sekolah tinggi tinggi biasanya di lambangkan dengan karakter A, B, C, D dan E, mari kita sama-sama mencari tahu makna dari nilai tersebut; berikut uraianya
Nilai A= Bernilai 4
Nilai B= Bernilai 3
Nilai C= Bernilai 2
Nilai D= Bernilai 1
Nilai T= Tunda
Nilai E= Eror
C. Hubungan Jumlah SKS dan nilai IP
Beberapa mata kuliah mempunyai SKS (satuan kredit semester) yang berbeda, mata kuliah yang mempunyai keluasan bahan dan memerlukan pendalaman dalam mengajarkannya diberi SKS yang tinggi, sehingga dalam perkuliahan kadang ada mata kuliah yang berbobot 2 SKS, 3 SKS bahkan ada yang mencapai 4 SKS.
Lantas apa kekerabatan SKS dengan nilai IP? yah niscaya sangat berhubungan, semakin tinggi SKS suatu mata kuliah maka peluang mendapat nilai tinggi semakin besar, contohnya saja jikalau ;
Mata kuliah "Seni musik" berbobot 4 SKS dan anda mendapat nilai A maka (4x4=16) maka point yang anda sanggup 16
Mata kuliah "Seni musik" berbobot 4 SKS dan anda mendapat nilai B maka (4x3=12) maka point yang anda sanggup 12
Mata kuliah "Seni musik" berbobot 4 SKS dan anda mendapat nilai C maka (4x2=8) maka point yang anda sanggup 8
Mata kuliah "Seni musik" berbobot 4 SKS dan anda mendapat nilai D maka (4x1=4)
maka point yang anda sanggup 1
Nilai mata satu kuliah lalu akan di jumlahkan dengan nilai mata kuliah lain yang anda sanggup dan selanjutnya dibagikan dengan jumlah total SKS selama semester tersebut, hasil dari pembagian tersebutlah yang menjadi IP anda selama semester tersebut.
D. Cara menghitung nilai IPK
Jika anda belum mengerti dari mana IPK 3.30 pada tabel di atas didapatkan, berikut penjelasanya;
1. Mata kuliah taktik pembelajaran yang notabene berbobot 3 SKS dan mendapat nilai B (nilai B=3) jadi untuk mengetahui nilai mata kuliah tersebut, tinggal kalikan SKS dan nilai (3x3=9)
2. Mata kuliah pembelajaran tematik yang notabene berbobot 3 SKS dan mendapat nilai A (nilai A=4) jadi untuk mengetahui nilai mata kuliah tersebut, tinggal kalikan SKS dan nilai (3x4=12)
Baca juga: 9 Tips Cara Agar Sukses Kuliah Sambil Kerja
3. Mata kuliah Ilmu alamiah dasar yang notabene berbobot 2 SKS dan mendapat nilai C (nilai C=2) jadi untuk mengetahui nilai mata kuliah tersebut, tinggal kalikan SKS dan nilai (2x2=4)
4. Mata kuliah Metodologi penelitian yang notabene berbobot 3 SKS dan mendapat nilai A (nilai A=4) jadi untuk mengetahui nilai mata kuliah tersebut, tinggal kalikan SKS dan nilai (3x4=12)
5. Mata kuliah Dasar dan pengembangan kurikulum yang notabene berbobot 2 SKS dan mendapat nilai B (nilai B=3) jadi untuk mengetahui nilai mata kuliah tersebut, tinggal kalikan SKS dan nilai (2x3=6)
Selanjutnya sehabis bobot SKS di kalikan dengan nilai mata kuliah, jumlahkan semua nilai mata kuliah pada semester tersebut dan bagikan dengan julah total SKS selama semester tersebut, berikut caranya;
(3 SKS)Mata kuliah taktik pembelajaran = 9
(3 SKS)Mata kuliah pembelajaran tematik= 12
Selanjutnya sehabis bobot SKS di kalikan dengan nilai mata kuliah, jumlahkan semua nilai mata kuliah pada semester tersebut dan bagikan dengan julah total SKS selama semester tersebut, berikut caranya;
(3 SKS)Mata kuliah taktik pembelajaran = 9
(3 SKS)Mata kuliah pembelajaran tematik= 12
(2 SKS)Mata kuliah Ilmu alamiah dasar = 4
(3 SKS)Mata kuliah Metodologi penelitian= 12
(2 SKS)Mata kuliah Dasar dan pengembangan kurikulum= 6
Total SKS = 13
Total nilai 43
Mencari IPK= total nilai : total SKS-----> 43: 13= 3.30
IPK= 3.30
E. Cara menghitung IPK keseluruhan
Untuk menghitung IPK keseluruhan selama kuliah caranya gampang saja, misalnya
Semester 1 IPK 3,50
Semester 2 IPK 3,45
Semester 3 IPK 3,70
Semester 4 IPK 3,80
Semester 5 IPK 3,20
Semester 6 IPK 3,10
Semester 7 IPK 3,55
Semester 8 IPK 3,85
Untuk mengetahui IPK anda secara keseluruhan, tinggal jumlahkan IPK anda setiap semesternya;
3,50+3,45+3,70+3,80+3,20+3,10+3,55+3,85= 28,15
Hasil dari penjumlahan IPK anda tiap semesternya lalu bagikan dengan jumlah semester keseluruhan, jumlah semester pola di atas ialah 8 semester, jadi untuk mengetahui IPK selama kuliah tinggal bagi jumlah nilai keseluruhan semester : jumlah semester-----> 28,15: 8= 3,51
jadi IPK selama kuliah ialah 3,51
Demikianlah artikel tentang Cara Praktis Menghitung IP dan IPK, biar bermanfaat
menghitung ipk online, cara menghitung ik di excel, ara menghitung ipk smk, cara menghitung ipk ui, cara menghitung ipk ub, cara menghitung ipk ipb, cara menghitung ipk uii, cara menghitung ips,
Sumber http://www.rijal09.com
EmoticonEmoticon