Sunday, February 11, 2018

√ Cara Menghitung Cuilan Matematika Beserta Pola Soal Dan Jawaban

Pecahan (Fraksi)


adalah istilah dalam matematika yang terdiri dari pembilang dan penyebut. Hakikat transaksi dalam bilangan pecahan ialah bagaimana cara menyederhanakan pembilang dan penyebut.


Penyederhanaan pembilang dan penyebut akan memudahkan dalam operasi aritmetika sehingga tidak menghasilkan angka yang terlalu besar tetapi tetap mempunyai nilai yang sama. Contohnya: bila dibandingkan antara 50/100 dan ½ maka lebih gampang dan sederhana melihat angka ½. 50/100 terlihat sebagai ”angka raksasa” yang kelihatannya lebih kompleks dibandingkan ½, padahal bergotong-royong kedua angka ini tetap mempunyai nilai yang sama.


Pada operasi penjumlahan dan pengurangan pada pecahan selain disederhanakan juga penyebutnya harus disamakan dengan bilangan yang sama, sedangkan pada operasi perkalian caranya ialah pembilang dikali pembilang, penyebut dikali penyebut. dan dalam operasi pembagian, pecahan yang di kanan dibalikkan, sehabis dibalikkan, tanda : diubah menjadi tanda kali (X), ibarat 3/4 : 5/6 = 3/4 X 6/5 = 18/20 = 9/10.


 


Macam-macam pecahan


Pecahan merupakan istilah martematika yang terdiri dari pembilang serta penyebut. Ada beberapa macam bilangan pecahan, antara lain sebagai berikut :


 1. Biasa


Pecahan biasa merupakan pecahan yang pembilang serta penyebutnya ialah bilangan bulat. Contohnya : 1/2, 3/4, 5/7, 6/8, dan sebagainya.


2. Murni


Suatu pecahan sanggup disebut sebagai pecahan murni kalau pembilang serta penyebutmya merupakan bilangan bundar dan nilai pembilangnya lebih kecil dari penyebutnya. Contohnya : 1/7, 2/12, 3/18, 4/17, dan sebagainya.


3. Campuran


Pecahan adonan ini merupakan kombinasi dari bab bilangan bundar dan bab pecahan murni. Contohnya : 2½, 3¼, 5¾, dan lain sebagainya.


4. Desimal


Pecahan desimal merupakan pecahan yang penyebutnya 10, 100, 1000. dst. Yang selanjutnya dinyatakan dengan tanda koma ibarat berikut ini.


3/10 = 0,3

58/100 = 0,58

4700/1000 = 4,7


5. Persen atau Perseratus


Persen merupakan pecahan yang penyebutnya merupakan nilai 100 dan dinyatakan dengan lambang %. Contohnya sebagai berikut.


6% = 6/100

15% = 15/100

74% = 74/100

dan lain sebagainya.


6. Permil atau perseribu


Permil merupakan pecahan yang penyebutnya ialah nilai 1000 dan dinyatakan dengan lambang ‰, misalnya sebagai berikut.


6‰ = 6/1000

9‰ = 9/1000

12‰ = 12/1000

207‰ = 207/1000

dan lain sebagainya


    


Rumus Operasi Hitung Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Pecahan


Penjumlahan Bilangan Pecahan


Untuk menjumlahkan bilangan pecahan yang mempunyai penyebut sama sangatlah mudah. Kalian cukup menjumlahkan angka yang ada di bab atas atau biasa dinamakan sebagai “pembilang”. Pahami referensi penjumlahan pecahan berikut ini:


1/2 + 3/2 = 4/2


Sedangkan untuk menjumlahkan pecahan yang kedua penyebutnya berbeda maka kalian harus mengubah atau menyamakan penyebutnya terlebih dahulu. Hal ini dikarenakan bilangan pecahan tidak bisa dijumlahkan secara pribadi apabila penyebutnya berbeda nilai. Simak referensi berikut:


1/5 + 2/3 = 3/15 + 10/15 = 13/15


Tips:


Pertama ubahlah terlebih dahulu pecahan tersebut biar penyebutnya menjadi sama yaitu dengan memakai KPK dari kedua penyebut itu. Seperti pada operasi hitung di atas KPK dari 3 dan 5 ialah 15


Apabila penyebut dikalikan dengan suatu bilangan maka pembilangnya pun harus dikalikan juga.


Tips penjumlahan pada bilangan pecahan campuran



  • Pecahan adonan merupakan perpaduan antara bilangan orisinil dan bilangan campuran.

  • Operasi hitung pada bilangan pecahan adonan bisa dilakukan ibarat ini:

    • Ubahlah dahulu bilangan pecahan adonan menjadi pecahan biasa.

    • Kemudian ubah penyebutnya biar sama dengan memakai komisi pemberantasan korupsi dari kedua penyebut.

    • Jumlahkan kedua pecahan.

    • Hasilnya kemudian disederhanakan kembali menjadi pecahan campuran.




 


Pengurangan bilangan pecahan


Konsep pengurangan pada bilangan pecahan biasa sama saja ibarat pada penjumlahan. Bila penyebutnya sama tinggal kita kurangkan saja angka yang ada di atas. Contohnya:


9/6 – 2/6 = 7/6


Untuk bilangan pecahan yang penyebutnya berbeda pun sama, kita harus menyamakan penyebutnya dengan mencari komisi pemberantasan korupsi dari kedua bilangan penyebut itu. Contohnya:


4/2 – 2/6 = 24/12 – 4/12 = 20/12


Pengurangan bilangan pecahan campuran


Caranya sama saja ibarat pada penjumlahan pecahan campuran. Kita harus mengubah pecahan adonan menjadi pecahan biasa terlebih dahulu. Lalu disamakan penyebutnya. Setelah dikurangkan, alhasil disederhanakan.


 


Operasi hitung campuran


Untuk mengerjakan operasi hitung adonan pada pecahan, berlaku aturan:

1. Perkalian dan pembagian dikerjakan terlebih dahulu daripada penjumlahan dan pengurangan.

2. Jika dalam soal terdapat tanda kurung, kerjakan terlebih dahulu yang diberi tanda kurung.


Contoh:


1.  Perkalian dikerjakan terlebih dahulu



2. Mengubah Pecahan Campuran Menjadi Pecahan Biasa


adalah istilah dalam matematika yang terdiri dari  √ Cara Menghitung Pecahan Matematika Beserta Contoh Soal dan Jawaban


  

 


Contoh Soal dan Jawaban Pecahan


1. Pecahan senilai 2dengan…


a. 49

b. 36

c. 515

d. 69

Jawaban: d. 69


2. Bentuk paling sederhana dari 75100 adalah….


a. 23

b. 1⁄2

c. 1⁄4

d. 34

Jawaban: d. 34

3. Pecahan di bawah ini yang tidak senilai dengan 1adalah…



a. 26

b. 46

c. 39

d. 515.

Jawaban: b. 46

4. Pecahan 2merupakan bentuk sederhana dari pecahan-pecahan di bawah ini, kecuali ….


a. 1015

b. 820

c. 1025

d. 20100

Jawaban: a. 1015

5. Bentuk paling sederhana dari 1632 adalah…


a. 13

b. 15

c. 12

d. 18


Jawaban: c. 12



6. Urutkanlah pecahan dari yang paling kecil:  20100 3712 2


Jawaban: 20100 2721 , 36


7. Pak John memiliki 15 tabung berisi madu. Setiap tabung berisi 10 liter madu. Kemudian Pak John ingin memasukkan madu tersebut ke dalam botol kecil-kecil untuk dijual. Setiap botol kecil bisa menampungliter madu. Setiap botol nantinya akan dijual dengan harga Rp. 50.000,00. Dari keterangan tersebut. Maka, hitunglah:

a. Jumlah maksimal botol yang bisa dipakai untuk menampung madu, kalau diisi peuh setiap botolnya.

b. Jumlah uang yang diterima Pak John kalau madunya terjual semua.


Jawaban:

Diketahui :

Jumlah tabung berisi madu = 15 tabung

Isi setiap tabung = 10 1liter madu

Volume botol kecil = 1liter madu.

Harga setiap botol kecil madu = Rp. 50.000,00.a. Jumlah maksimal botol yang bisa dipakai untuk menampung madu, kalau diisi peuh setiap botolnya.

= 15 x 10 11= 15 x 2141 = 31541 = 1260= 630 botolb. Jumlah uang yang diterima Pak John kalau madunya terjual semua.

= 630 x Rp. 50.000,00 = Rp. 31.500.000,00

8. Bu Tina menciptakan 20 roti dan 10 camilan bagus bolu untuk murid-muridnya. Rotinya dipotong-potong dengan ukuran 1bagian dan bolunya dipotong 1bagian. Maka jumlah semua potongan roti dan bolu adalah…


a. 20 potongan

b. 30 potongan

c. 40 potongan

d. 50 potongan

Jawaban: c. 40 potongan

9. Urutkanlah pecahan-pecahan di bawah ini dari yang terkecil ke terbesar!

a. 10100  , 25 , 720 , 34 , 325

b. 13 , 29 , 1218 , 24 , 1536


Jawaban:


Untuk mengurutkan pecahan-pecahan di bawah ini dari yang terkecil, caranya ialah dengan menyamakan penyebutnya terlbih dahulu.

a. 10100 , 25 , 720 , 34 , 325

10100 11 = 10100

 22020 = 40100

 720 55 = 35100

32525 = 75100

325 44 = 12100

Jadi urutannya dari yang terkecil adalah 10100 , 325 , 720 , 25 , 3


b. 1 29 1218 24 , 1536

11212 1236

244836

1218 22436

2991836

1536 111536


Jadi urutannya dari yang terkecil adalah 211536 ,  21218


10. Ibu Siska mempunyai sawah seluas 1 1hektar, kemudian pada tahun 2017 ia membeli lagi sawah seluas 1hektar dan 4hektar. Sawah Pak Dani tersebut ditanami jagung seluas 3bagian, padi seluas 1bagian dan 115 ditanami kacang tanah. Dari keterangan tersebut, maka hitunglah:

a. Luas sawah yang dimiliki Ibu Siska.

b. Luas masing-masing sawah yang ditanami jagung, padi dan kacang tanah.


Jawaban:

Luas sawah yang dimiliki Ibu Siska.

= 1 1hektar + 1hektar + 4hektar

3145

3020 520 1620

5120

= 2 1120 hektarb. Luas masing-masing sawah yang ditanami jagung, padi dan kacang tanah.

– Luas sawah yang ditanami jagung = 21120 hektar x 35120 3153100 = 3100 hektar

– Luas sawah yang ditanami padi =2 1120 hektar x= x 13 = 5120 15160 = 1720 hektar

– Luas sawah yang ditanami kacang tanah = 2 1120 hektar x 1155120 115 51300 17100 hektar


11. Hitunglah hasil dari perkalian-perkalian pecahan berikut ini.




















a.


3


×


2


1


8


5




















b.


5


1


×


7


2


2


3




















c.


4


1


×


2


4


6


5




Jawaban:



























a.


3


×


2


1


=


3


×


11


=


33


8


5


8


5


40
































b.


5


1


×


7


2


=


11


×


23


=


11 × 23


=


253


2


3


2


3


× 3


6




































c.


4


1


×


2


4


=


25


×


14


=


× 7


=


35


=


11


2


6


5


6


5


× 1


3


3







12. Hitunglah hasil dari perkalian-perkalian pecahan berikut ini.

















a.


2


×


4


5


7


















b.


2


×


3


9


2


















c.


5


×


7


8


9




Jawaban:























a.


2


×


4


=


× 4


=


8


5


7


× 7


35



























b.


2


×


3


=


× 3


=


6


=


1


9


2


× 2


18


3
























c.


5


×


7


=


× 7


=


35


8


9


× 9


72





 13. Hitunglah hasil dari pembagian antara bilangan bundar dengan pecahan berikut ini.
















6


:


6


9




Jawaban:






















6


:


6


=


6


×


9


=


9


9


6






14. Hitunglah hasil dari pembagian pecahan dengan pecahan berikut ini.

















a.


3


:


4


5


15




















b.


3


2


:


2


1


3


3




Jawaban:





























a.


3


:


4


=


3


×


15


=


× 3


=


9


5


15


5


4


× 4


4



































b.


3


2


:


2


1


=


11


:


7


=


11


×


3


=


11


3


3


3


3


3


7


7



 

15. Soal Cerita: Hasil kali dua bilangan sama dengan 39. Salah satu bilangan itu bernilai 41/3. Tentukanlah bilangan lainnya!


Penyelesaian:

Misalkan bilangan yang lainya ialah p.

Jadi 41/3 × p = 39

 p = 39 : 41/3

 p = 39 : 13/3

 p = 39 × 3/13

 p = 9

Jadi, bilangan yang kedua ialah 9.



 



 


Bacaan Lainnya



 


Tes Matematika



 


Unduh / Download Aplikasi HP Pinter Pandai


Respons “ohh begitu ya…” akan sering terdengar kalau Anda memasang applikasi kita!


Siapa bilang mau pandai harus bayar? Aplikasi Ilmu pengetahuan dan gosip yang menciptakan Anda menjadi lebih smart!



 


Pinter Pandai “Bersama-Sama Berbagi Ilmu”

Quiz | Matematika | IPA | Geografi & Sejarah | Info Unik | Lainnya








Sumber aciknadzirah.blogspot.com


EmoticonEmoticon