Saturday, March 31, 2018

√ 12 Tips Menjadi Ayah Yang Baik Buat Anak

12 Tips Menjadi Ayah Yang Baik Bagi Anak _ Orangtuanya ibaratkan cermin bagi anak-anak, sikap seorang orangtua biasanya akan diasimilasi oleh putra-putrinya, sehingga sangat penting bagi orangtua berperilaku yang baik dihadapan anak-anaknya, baik itu ibu maupun ayahnya. Jika seorang ibu lekat dengan sisi kelembutan maka seorang sikap ayah kental dengan sikap tegasnya.

 sikap seorang orangtua biasanya akan diasimilasi oleh putra √ 12 Tips Menjadi Ayah Yang Baik Buat Anak
source:loving father

Perbedaan abjad antara seorang ayah dan ibu, akan saling melengkapi satu sama lain dalam proses mendidik dan mengajar anaknya. Namun terkhusus bagi seorang ayah yang mempunyai kedudukan sebagai kepala keluarga mempunyai tanggung jawab yang berbeda dalam proses mendidik anak-anaknya.

Lalu bagaimana cara menjadi ayah yang baik bagi anaknya? Walau seorang ibu yang lebih banyak menghabiskan waktu dalam mengasuh anak-anaknya namun kiprah seorang ayah tak boleh diabaikan karena, mentalitas dan abjad seorang anak juga cukup dipengaruhi oleh sosok seorang ayah dalam memimpin keluarga.

Oleh alasannya itu sangat penting bagi anda yang menyandang gelar sebagai ayah sekaligus kepala keluarga untuk mengajukan beberapa yipsenjadi sosok ayah yang baik bagi anak. Berikut beberapa tips untuk menjadi kepala keluarga yang baik bagi anak maupun bagi istri.

12 Tips Menjadi Ayah Yang Baik Buat Anak

1. Tegas dalam mendidik anak.
Seperti yang telah dipaparkan di atas bahwa seorang ayah harus mengambarkan sisi ketegasan dalam memimpin keluarga termasuk dalam proses mendidik anak-anaknya. Namun tegas bukan berarti keras, alasannya makna tegas dan keras sangat jauh berbeda, sikap tegas dalam mendidik anak bertujuan biar anak menjadi lebih disiplin dan taat pada hukum dan ketentuan yang berlaku dalam keluarga.

2. Berjiwa pemimpin dan mengayomi anak-anaknya
Sebagai pemimpin dalam keluarga, seorang ayah dituntut untuk mengambarkan langsung yang menggambarkan sikap kepemimpinan kepada anak-anaknya. Bentuk sikap kepimpinan yang sempurna dicontohkan kepada anal-anaknya misalnya, sikap berani, mengayomi, Patang menyerah, bertanggungjawab dan selalu berpikir posotif.

Dengan selalu mengambarkan sosok kepemimpinan sebagai seorang ayah, anak akan berguru danencontoj sikap ayahnya, sehingga menjadi cikal bakal tumbuhnya jiwa kepemimpinan dalam diri anak semenjak dini.

3. Bersikap adil kepada anak
Seorang ayah dilarang mengambarkan sikap keberpihakan terhadap salah seorang anaknya, alasannya hal tersebut bisa memunculkan perasaan terabaikan bagi anak-anaknya yang lain. Maka dari itu seorang ayah harus bersifat adil terhadap setiap anaknya.

Jangan hanya alasannya lebih simpatik kepada anak laki-lakinya sehingga anak perempuannya menjadi terabaikan, hal tersebut sebaiknya dihindari, usahakan memberi cinta yang proporsional pada semua anak anda.

4. Senantiasa memberi Perhatian pada anaknya
Seorang ayah yang intinya bertugas mencari nafkah untuk memenuhi kebutuhan keluarga termasuk kebutuhan lutra-putrinya, tak bisa dipungkiri akan disibukkan dengan pekerjaan dan rutinitasnya biar semua kebutuhan keluarga bisa terpenuhi.

Namun hal tersebut tidak bisa menjadi alasan sehingga memberi perhatian pada putra-putrinya, bahkan di tengah banyak sekali acara mencari nafkah untuk keluarga seorang ayah dituntut untuk bisa membagi waktu antara pekerjaan dan keluarga. Dengan begitu tidak ada yang terbaikan, termasuk bisa menjadi langsung yang senantiasa menyempatkan memberi perhatian pada anak-anaknya.

5. Memperlakukan anak sesuai dengan gendernya (jenis kelaminnya)
Hal yang perlu diperhatikan oleh seorang ayah yaitu bagaimana bijak dalam memperlakukan anak, memperlakukan anak pria dan wanita sudah niscaya harus dengan cara berbeda. Anak pria sebaiknya dididik supaya abjad anak pria pada umunnya bisa muncul pada langsung anak begitupun sebaliknya dengan anak perempuan.

Terkhusus bagi anak perempuan, cara menjadi ayah yang baik bagi anak wanita haruslah memerhatikan aspek perasaan seorang anak perempuan, alasannya mirip yang kita ketahui, perasaan seorang anak wanita sedikit sensitif. Jadilah sosok ayah yang bisa dipercaya oleh anak wanita anda.

6. Menentukan waktu Istimewa untuk berkumpul bersama anak dan istri
Menjadi seorang suami dan ayah yang baik harus bisa dipahami dengan baik. Baik seorang istri maupun anak, sama-sama memerlukan waktu Istimewa untuk berkumpul bersama, sehingga sangat sempurna kalau sebagai seorang suami dan ayah anda memilih waktu tertentu yang bisa dipakai untuk berkumpul bersama (Quality time).

Waktu yang Istimewa bersama anak dan istri bisa dilewatkan dengan menonton bersama, berkumpul di ruangan keluarga sambil bercanda, biar suasana kebersaman dalam keluarga adan bisa terasa semakin kental dan harmonis.

7. Makan bersama anak dan istri.
Satu hal yang tidak anda boleh tinggalkan atau senantiasa harus anda selalu upayakan yakni moment makan bersama anak dan istri. Moment makan bersama ibaratkan lem yang akan semakin merekatkan dan mempererat ikatan batin dengan anak maupun istri.

Jangan aib menyuapi anak anda, alasannya hal tersebut akan menghilngkan persepsi sikap kakuh dari seorang ayah dan sekaligus akan semakin menumbuhkan perasaan cinta dan kasih sayang anak anda kepada sosok dan langsung anda.

8. Memposisikan diri sebagai ayah dan sekaligus guru bagi anak.
Pendidikan sejatinya tidak hanya dimulai ketika anak mulai mengeyam pendidikan di PAUD, SD, Sekolah Menengah Pertama dan SMA. Namun proses pendidikan bagi anak dimulai di lingkungan keluarga bermula semenjak beliau mulai lahir di dunia.

Maka dari itu jadilah ayah sekaligus guru yang baik bagi anak anda, jadilah seorang ayah pembelajar yang mendidik anak anda dengan tekun dan penuh kasih sayang. Kesabaran dan konsistensi yaitu kunci dalam mendidik anak dalam keluarga, jadi jangan lelah dalam mendidik dan membimbing anak anda.

9. Menjadilah pendengar yang baik bagi anak anda
Bukan hanya anda yang selalu harus didengar oleh anak anda tetapi sebaliknya pendapat, keluh kesah, saran dari anak harus/perlu didengar. Hal tersebut bertujuan untuk memahami sudut pandang dari anak anda.

Selain itu dengan banyak mendengar banyak sekali hal dari anak anda, bisa menjadi patokan dalam menciptakan keputusan dan memilih langkah yang sempurna dalam hal yang berkaitan dengan anak anda.

10. Hindarkan perlakuan keras kepada anak
Sebesar apapun kesalahan yang dilakukan seorang anak, tidak bisa ditanggapi dengan reaksi keras, apalagi kalau disertai dengan sikap keras pada anak (misalnya memukul, menghardik, menekan anak).

Kekerasan fisik yang anda lakukan untuk mengintimidasi dan menekan perlika jelek anda kurang efektif dan bahkan bisa menciptakan psikologi anak anda menjadi terganggu, dan satu hal yang mseti dipahami sekali anda melaksanakan tindakan keras pada anak anda (kekerasan fisik) bisa jadi akan sangat sulit dilupakan oleh anak anda, bahkan membekas dalam memori anak.

11. Perlakukan ibu dari bawah umur anda  (istri) dengan baik
Perlakuan anda sebagai seorang suami pada istri anda bergotong-royong membentuk persepsi tersendiri dalam pikiran anak anda, maka dari itu perlakukan istri anda dengan baik dan penuh kasih sayang, alasannya hal tersebut akan menciptakan anak menjadi lebih nyaman dan damai hatiny ketika berada dalam lingkungan keluarga.

12. Berlibur bersama anak dan keluarga
Hal yang dilarang anda lewatkan untuk dilakukan bersama anak yakni merencanakn liburan atau berlibur bersama bawah umur dan istri ke kawasan atau destinasi wisata yang ingin anak anda kunjungi, hal ini bertujuan untuk menghilangkan perasaan jenuh dan bosan anak sekaligus untuk mencari suasana gres untuk dilewatkan bersama anak dan kelurga.

Demikianlah 12 Tips Menjadi Ayah Yang Baik Buat Anak yang bisa menjadi refrensi bagi anda. semoga bermanfaat.
Sumber http://www.rijal09.com


EmoticonEmoticon

:)
:(
hihi
:-)
:D
=D
:-d
;(
;-(
@-)
:o
:>)
(o)
:p
:-?
(p)
:-s
8-)
:-t
:-b
b-(
(y)
x-)
(h)