√ Pemanfaatan Inderaja Di Kehidupan

Inderaja atau penginderaan jauh sangat bermanfaat dalam memperlihatkan isu
suatu wilayah dengan kondisi fisik dan sosialnya serta dalam hal pemantauan sumber daya alam dan lingkungan. Lalu apa saja manfaat inderaja di aneka macam bidang kehidupan?.

a. Meteorologi dan Klimatologi

- mengamati iklim wilayah melalui pengamatan awan dan kandungan air dalam udara.

- membantu menganalisis cuaca dan peramalan prakiraan cuaca dengan cara memilih tempat tekanan tinggi dan tekanan rendah serta tempat hujan angin puting-beliung dan siklon.

- mengamati referensi angin permukaan.

- melaksanakan pemodelan meteorologi dan set data klimatologi

- mengamati referensi anomali cuaca dan iklim.

b. Oseanografi

Dalam bidang kelautan, inderaja bermanfaat untuk pengamatan sifat fisik air maritim ibarat suhu permukaan air laut, warna, kadar garam, arus dan lainnya. Selain itu inderaja sanggup mengamati pasang surut maritim dan mengamati perubahan garis pantai akhir abrasi dan sedimentasi. Pencemaran maritim juga sanggup dideteksi dengan inderaja.

Baca juga:
Faktor infiltrasi air tanah
Cara menghitung kemiringan lereng
Produk-produk hasil vulkanisme

c. Hidrologi

- memantau tempat pedoman sungai dan konservasi sungai.

- pemetaan sungai dan studi sedimentasi sungai.

- pemantauan luas tempat intensitas hujan.

- melihat peta sebaran tempat kekeringan. 

d. Geologi

- memilih struktur batuan suatu wilayah.

- pemantauan wilayah peristiwa akhir gempa, kebakaran, tsunami dan longsor.

- pemantauan aktifitas gunung api dan sebaran bubuk vulkanik erupsi.

- memilih struktur batuan dan jenis batuan suatu daerah.

- melaksanakan pemantauan distribusi sumber daya alam ibarat hutan atau barang tambang.

Contoh pengamatan gambaran angin puting-beliung siklon tropis

e. Pemetaan

Peta inderaja merupakan gambaran yang telah bereferensi geografis sehingga sanggup dianggap sebagai peta. Informasi spasial yang disajikan dalam gambaran merupakan data raster yang bersumber dari hasil perekaman gambaran satelit sumber daya alam secara kontinyu. Peta Citra memperlihatkan semua isu yang terekam pada bumi tanpa adanya generalisasi.

f. Geofisika, Geodesi dan Lingkungan

1. Inventarisasi Tata Guna Lahan

Inventarisasi penggunaan lahan penting dilakukan untuk mengetahui apakah pemetaan lahan yang dilakukan oleh acara insan sesuai dengan potensi ataupun daya dukungnya. Penggunaan lahan yang sesuai memperoleh hasil yang baik namun lambat laun hasil yang diperoleh akan menurun seiring dengan menurunnya potensi dan daya dukung lahan tersebut. Baca juga: Aspek geografi itu apa saja ya?

Integrasi penginderaan jauh merupakan salah satu bentuk yang potensial dalam penyusunan isyarat fungsi penggunaan lahan. Dasar penggunaan lahan sanggup dikembangkan untuk aneka macam kepentingan penelitian, perencanaan dan pengembangan wilayah.

2. Kehutanan

Bidang kehutanan berkaitan dengan pengelolaan hutan untuk kayu termasuk perencanaan pengambilan hasil kayu, pemantauan penebangan dan penghutanan kembali, pengelolaan dan pendataan margasatwa, inventarisasi dan pemantauan sumber daya hutan, rekreasi dan pengawasan kebakaran. Kebakaran lahan yang sering terjadi di lahan gambut contohnya sanggup ditanggulangi sedini mungkin dengan pemberian inderaja. Baca juga: Memahami teknik proyeksi peta

Masih banyak lagi penggunaan gambaran inderaja dalam kehidupan ibarat di bidang pertahanan keamanan negara dan di bidang perencanaan pembangunan. 

Gambar: disini

Sumber http://www.gurugeografi.id