Friday, June 29, 2018

√ Honorer K2 (Kategori Dua) Siapkan Agresi Besar-Besaran

SUARAPGRI, Jakarta - Saat ini honorer K2 (kategori dua) mulai merapatkan barisan untuk mempersiapkan agresi besar-besaran nanti.

Aksi ini sebagai reaksi atas perilaku Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Asman Abnur yang mengarahkan 425.243 honorer K2 untuk ikut seleksi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (P3K).


Sedangkan, yang diberi kesempatan ikut tes CPNS hanya 13.347 orang sebab dinilai memenuhi syarat dari sisi usia.

"Kami hanya dapat menyesali putusan dari MenPAN-RB itu dan kami menolak keras. Yang kami tahu PNS bukan P3K," tegas Koordinator wilayah (Korwil) Forum Honorer K2 Indonesia (FHK2I) Maluku Utara Said Amir kepada jpnn.com.

Aksi demo besar-besaran ini, katanya, akan menjadi opsi terakhir dari usaha honorer K2.

Said memperkirakan, demo tidak hanya melibatkan pengurus tapi juga seluruh anggota.

"Mau tidak mau, suka tidak suka, semua harus kompak melaksanakan aksi.

Semua lembaga honorer K2 harus bersatu, jangan parsial biar dampaknya kelihatan," tuturnya.

Koordinator Forum Komunikasi Honorer K2 Jawa Barat Iman Supriatna menambahkan, 10 Agustus mendatang, pihaknya akan bergabung dengan seluruh lembaga honorer di Indonesia untuk membahas mengenai hal-hal yang disampaikan olehe MenPAN-RB dalam rapat kerja campuran tujuh komisi dewan perwakilan rakyat RI pada 23 Juli.

Dalam rapat tersebut akan diambil perilaku seluruh honorer k2 dalam waktu erat ini dengan tujuan mendorong percepatan revisi Undang-undang Aparatur Sipil Negara (UU ASN).

Sebab, hanya revisi jalan honorer K2 mendapat payung aturan menjadi CPNS.

"Aksi demo besar-besaran menjadi alternatif terakhir. Masih dirumuskan langkah-langkah apa yang dapat mempercepat RUU ASN ini," pungkas Iman.

(sumber: jpnn.com)

Sumber http://egoswot.blogspot.com


EmoticonEmoticon