Atom
Atom ialah suatu satuan dasar materi, terdiri dari inti atom dan awan elektron yang bermuatan negatif dalam mengelilinginya.
Contoh Atom
Berikut beberapa contoh-contohnya yang akan dijelaskan dalam tabel dibawah ini.
No | Lambang | Nama |
1 | H | Hidrogen |
2 | Li | Litium |
3 | Na | Natrium |
4 | K | Kalium |
5 | Rb | Rubidium |
6 | Be | Berilium |
7 | Ca | Kalsium |
8 | Sr | Stronsium |
9 | B | Boron |
10 | Al | Aluminium |
11 | C | Karbon |
12 | Si | Silikon |
13 | Sn | Timah |
14 | Pb | Timbal |
15 | N | Nitrogen |
16 | P | Fosfor |
17 | O | Oksigen |
18 | S | Belerang |
19 | F | Fuor |
20 | Cl | Klor |
Inti Atom
Pusat dari atom disebut inti atom atau nukleus. Intinya terdiri dari proton dan neutron. Banyaknya proton dalam pada dasarnya disebut nomor atom, dan menentukan elemen dari suatu atom.
Ukuran pada dasarnya jauh lebih kecil dari ukurannya itu sendiri, dan hampir sebagian besar tersusun dari proton dan neutron, hampir sama sekali tidak ada pemberian dari elektron.
Jumlah netron dalam pada dasarnya memilih isotop elemen tersebut. Jumlah proton dan netron dalam pada dasarnya saling berhubungan; biasanya dalam jumlah yang sama, dalam nukleus besar ada beberapa netron lebih. Kedua jumlah tersebut memilih jenis nukleus.
Proton dan netron mempunyai masa yang hampir sama, dan jumlah dari kedua masa tersebut disebut nomor massa, dan beratnya hampir sama dengan massa atom (tiap isotop memiliki masa yang unik). Masa dari elektron sangat kecil dan tidak menyumbang banyak kepada masa atom.
Massa Atom
Massa atom (ma) dari suatu unsur kimia merupakan massa suatu atom pada keadaan diam, umumnya dinyatakan dalam satuan massa atom.
Sering disinonimkan dengan massa atom relatif, massa atom rata-rata, dan bobot atom. Walaupun demikian, terdapat sedikit perbedaan alasannya ialah nilai-nilai tersebut sanggup berupa rata-rata berbobot dari massa semua isotop unsur, atau massa dari satu isotop saja.
Untuk kasus suatu unsur yang hanya mempunyai satu isotop dominan, nilai massa isotop yang paling melimpah tersebut sanggup hampir sama dengan nilai bobot unsur tersebut.
Untuk unsur-unsur yang isotop umumnya lebih dari satu, perbedaan nilai massa dengan bobot atomnya sanggup mencapai lebih dari setengah satuan massa (contohnya klorin). Massa suatu isotop yang langka sanggup berbeda dari bobot standar sebesar beberapa satuan massa.
Massa relatif
- Massa relatif (Ar) ialah massa atom rata-rata relatif terhadap 1/12 dari massa atom karbon-12, dengan perata-rataan menurut kelimpahan isotop. Ia bersinonim dengan bobot atom.
- Massa isotop relatif (Ar) ialah massa relatif suatu isotop yang diperbandingkan dengan karbon-12.
Partikel Dasar Atom (PROTON, NEUTRON DAN ELEKTRON)
Adanya partikel dasar ini tidak terlepas dari imbas gaya elektromagnetik yang mengikat partikel-pertikel ini.
Pengertian dari masing-masing partikel dasar suatu atom adalah:
Proton
Proton merupakan partikel dasar yang mempunyai muatan positif (+1) dan mempunyai diameter hanya 1/3 diameter electron. Akan tetapi, proton mempunyai massa sekitar 1840 kali electron
Neutron
Neutron merupakan partikel dasar yang tidak mempunyai muatan (netral), dan mempunyai massa yang sama dengan gabungan antara massa proton dan massa electron
Elektron
Merupakan partikel dasar yang mempunyai muatan negative (-1) dan mempunyai massa paling ringan diantara partikel lainnya yang hanya 1/1840 kali massa proton atau neutron.
Partikel-Partikel Atom
Partikel Subatom
Dalam ilmu modern, atom sendiri tersusun atas beberapa partikel subatom. Partikel subatom ini mencakup proton, elektron dan neutron.
Inti
Terdiri dari proton dan neutron yang terikat di inti atom oleh suatu gaya elektromagnetik. Proton dan nutron itu disebut dengan nucleon (penyusun inti). Inti atom mempunyai diameter berkisar 10-15 nm. Atom dari unsur kimia yang sama mempunyai jumlah proton yang sama juga. Suatu unsur sanggup mempunyai variasi jumlah neutron yang disebut dengan isotop.
Awan Elektron
Awan partikel merupakan suatu tempat dalam sumur potensi dimana tiap-tiap electron menghasilkan sejenis gelombang membisu (gelombang yang tidak bergerak).

Diagram atom Lithium yang ideal, terutama berkhasiat untuk menggambarkan inti atom. Sumber gambar: Wikimedia Commons
Model Atom
1. Model Dalton
Menurut dari modelbya, atom ialah bola pejal yang tidak mempunyai muatan.
Yaitu kesatuan terkecil yang sanggup dibagi-bagi lagi. Jika unsur kimia yang berbeda akan mempunyai jenisnya yang berbeda-beda juga.
Bunyi Dalton
- Merupakan kepingan terkecil dari bahan yang tidak sanggup dibagi lagi
- Telah digambarkan sebagai pola pejal yang sangat kecil, sebuah unsur mempunyai atom yang identik dan berbeda untuk unsur yang berbeda.
- Bergabung membentuk senyawa dengan perbandingan sederhana dan bilangan bulat. Seperti air yang teridir dari hydrogen dan oksigen
- Reaksi kimia ialah penggabungan atau pemisahan atau penyusun dan kembali dari atom, sehingga atom tidak bisa di musnahkan atau dimusnahkan.
Kelebihan dari Teori Dalton
- Dapat menjelaskan aturan kombinasi kimia.
- Dalton merupakan orang pertama yang mengakui adanya perbedaan yang sanggup diterapkan antara partikel dari suatu unsur atau atom dan dari molekul atau senyawa.
Kelemahan dari Teori Dalton
- Teori ini telah gagal menjelaskan adanya keberadaan alotrop. Perbedaan sifat arang, grafit serta berlian tidak bisa dijelaskan karea ketiganya terdiri dari atom yang sama (karbon).
- Dari unsur yang sama yaitu sama dalam segala hal. Pernyataan ini salah alasannya ialah atom dari unsur yang berbeda disebut isotope. Contohnya, Klorin mempunyai dua isotope yang mempunyai massa yang mempunyai nomor massa 37 dan 35 satuan massa atom.
- Elemen yang berbeda. Hal ini terbukti salah dalam kasus tertentu.
- Unsur yang berbeda telah bergabung dalam rasio nomor sederhana keseluruhan untuk membentuk senyawa. Ini tidak terlihat pada senyawa kompleks contohnya gula C12H22O11 .
2. Model Thompson
Merupakan suatu bola padat yang bermuatan positif pada partikel negatif (elektron) yang tersebar didalamnya.
Kemudian, muatan positif dan negatif yang ada pada atom tersebut jumlahnya sama. Model ini telah dibuktikan pada penelitian Thomson yang menggunakan sinar tabung katoda.
Bunyi Teori J.J. Thomson
- Berupa bola bermuatan positif dengan adanya elektron bermuatan negatif yang berada disekelilingnya.
- Muatan positif dan negatif pada atom besarnya sama. Hal ini menjadikannya bermuatan netral. Suatu atom tidak mempunyai muatan positif dan muatan negatif yang berlebihan.
Kelebihan Teori Model Thomson
- Dapat menerangkan adanya partikel yang lebih kecil dari atom yang disebut dengan subatomik.
- Dapat menerangkan sifat listrik-atom.
Kelemahan Teori Model Thomson
- Tidak sanggup menerangkan fenomena penghaburan partikel alfa oleh selaput tipis emas yang dikemukakan Rutherford.
- Tidak bisa menjelaskan mengenai adanya intinya.
3. Model Rutherford
Model Rutherford telah dikemukakan oleh Ernest Rutherford di tahun 1911. Pada teori ini, setiap atomnya mempunyai kandungan inti yang bermuatan positif pada elektron yang mengelilingi didalamnya.
Massanya terpusat pada inti atomnya dan sebagian besar volume atom ini yaitu ruang hampa, Karena telah dibuktikan dari hasil percobaan penembakan logam dari sinar alpha, yang sudah dikenal sebagai Percobaan Geiger-Marsden.
Ciri-ciri Teori Rutherford
- Sebagian besar darinya merupakan permukaan kosong atau hampa.
- Memiliki intinyayang bermuatan positif yang merupakan sentra massanya.
- Elektron bergerak mengelilingi inti dengan kecepatan yang sangat tinggi.
- Sebagian besar partikel α (alpha) lewat tanpa mengalami pembelokkan/hambatan. Sebagian kecil dibelokkan, dan sedikit sekali yang dipantulkan.
- Awan elektron tidak mempengaruhi penyebaran partikel α (alfa).
Kelebihan Model Rutherford
- Mudah dipahami untuk menjelaskan strukturnya yang rumit.
- Dapat menjelaskan bentuk lintasan elektron yang mengelilingi intinya.
- Dapat menggambarkan gerak elektron disekitar inti.
Kelemahan Model Rutherford
- Menurut aturan fisika klasik, elektron yang bergerak mengelilingi inti memancarkan energi dalam bentuk gelombang elektromagnetik. Akibatnya, lama-kelamaan elektron itu akan kehabisan energi dan jadinya melekat pada inti.
- Model rutherford ini belum bisa menjelaskan dimana letak elektron dan cara rotasinya terhadap intinya.
- Elektron memancarkan energi ketika bergerak, sehingga energinya menjadi tidak stabil.
- Tidak sanggup menjelaskan spektrum garis pada atom hidrogen (H).
4. Model Bohr
Model Bohr dikemukakan oleh Niels Bohr dan Ernest Rutherford di tahun 1913. Bahwa atom terdiri menurut pada pada dasarnya yang mempunyai kandungan proton dan neutron lalu dikelilingi oleh elektron yang berputar pada orbitnya (tingkat energi tertentu). Orbit dikenal juga sebagai kulit atom.
Kelebihan Teori Bohr
Terdiri dari beberapa kulit/subkulit untuk tempat berpindahnya elektron dan atom membentuk suatu orbit dimana inti atom merupakan positif dan disekelilingnya terdapat elektron.
Kelemahan Teori Bohr
- Hanya bisa menjelaskan spektrum hidrogen tetapi tidak bisa menjelaskan spectrumnya yang lebih kompleks (dengan jumlah elektron yang lebih banyak).
- Orbit/kulit elektron mengelilingi inti atom bukan berbentuk lingkaran melainkan berbentuk elips.
- Bohr menganggap elektron hanya sebagai partikel bukan sebagai partikel dan gelombang, sehingga kedudukan elektron dalam atom merupakan kebolehjadian.
5. Model Mekanika Kuantum
Terdiri menurut pada inti atom bermuatan positif dan awan-awan elektron yang mengelilinginya. Daerah tempat ditemukannya elektron yang diberi nama orbital. Menurut pada teori ini, ada empat jenis orbital yakni s, p, d, f.
Contoh Soal dan Jawaban wacana Atom
1. Konfigurasi elektron yang sempurna untuk atom Cu dengan nomor atom 29 adalah…
Pembahasan :
Cu mempunyai nomor atom 29, artinya Cu mempunyai 29 elektron.
Konfigurasi elektron Cu
Perhatikan kulit valensinya yaitu
Ingat!!
Konfigurasi elektron yang stabil ialah yang orbitalnya terisi penuh atau setengah penuh elektron.
Pada kulit valensi Cu diatas, subkulit 4s-nya penuh terisi oleh elektron sedangkan subkulit 3d-nya tidak penuh ataupun setengah penuh ( subkuit d itu maksimum diisi oleh 10 elektron, setengah penuhnya ialah 5 elektron). Kaprikornus konfigurasi ini kurang stabil, sehingga ia akan mengeksitasi(mentransfer) satu buah elektron dari subkulit 4s ke subkulit 3d, sehingga konfigurasi elektronnya menjadi:
Subkulit 4s-nya setengah penuh, sedangkan sub kulit 3d-nya penuh terisi oleh elektron. Hal ini lebih disukai oleh elektron alasannya ialah bersifat lebih stabil.
Karena konfigurasi elektron diatas agak panjang, biasanya kita akan enyingkan dengan menggunakan konfigurasi atom golongan gas mulia. Untuk atom Cu, atom gas mulia yang mengdekati ialah Ar dengan nomor atom 18, sehingga konfigurasi elektronnya menjadi : atau
Jawaban: B
2. Di antara unsur-unsur 20A, 16B, 14C, 10D, dan 6E, pasangan unsur yang mempunyai elektronvalensi sama adalah…
A dan C
A dan D
B dan C
B dan E
C dan E
Jawab : e
14C : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p2
6E :1s2 2s2 2p2
Elektron valensinya sama-sama 4.
3. Pasangan unsur- unsur di bawah ini mempunyai jumlah elektron valensi sama kecuali…
A. 6C dan 14Si
B. 11Na dan 19K
C. 12Mg dan 30Zn
D. 5B dan 21Sc
E. 7N dan 17Cl
Jawab : e
7N konfigurasi elektronnya 1s2 2s2 2p3 , elektron valensinya 5.
17Cl konfigurasi elektronnya 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5 , elektron valensinya 7.
4. Ion di bawah ini yang tidak mempunyai konfigurasi elektron sama menyerupai gas neon adalah…
Pembahasan :
Ne ( nomor atom 10)
Konfigurasi elektron =
Untuk melihat ion mana yang mempunyai konfigurasi elektron yang sama dengan Ne, cukup lihat yang mempunayi jumlah elektron yang sama (isoelektronik) dengan Ne.
11 = 11 – 1 = 10 (sama dengan Ne)
12 = 12 – 2 = 10 ( sama dengan Ne)
13 = 13 – 3 = 10 ( sama dengan Ne)
8 = 8 + 2 = 10 ( sama dengan Ne)
16 = 16 + 1 = 17 (tidak sama dengan atom Ne)
5. Nomor unsur Cl = 17. Banyaknya elektron valensi yang terdapat dalam ion Cl–adalah
A. 2
B. 7
C. 8
D. 10
E. 12
Jawab : c
jumlah elektron Cl = no atom – (-1) = 18
ion Cl– : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6
6. Suatu atom mempunyai konfigurasi elektron
. Pernyataan yang benar adalah…
A. elektron valensi itu ialah 5
B. elektron valensi itu ialah 7
C. elektron valensi tersebut ialah 10
D. konfigurasi elektron
E. konfigurasi elektron
Pembahasan :
Konfigurasi elektron :
Atau disingkat :
Kulit valensi =
Jumlah elektron valensi = 2 + 5 = 7
Jawaban: B
7. Jumlah neutron dalam suatu atom dengan nomor atom 18 dan nomor massa 40 adalah…
A. 40
B. 30
C. 22
D. 20
E. 18
Jawaban: 22
Untuk memilih neutron ialah nomor massa dikurangi nomor atom atau proton.
8. Reaksi kimia merupakan pemisahan, penggabungan, atau penyusunan kembali atom-atom, sehingga ia tidak bisa dibentuk atau dimusnahkan. Teori ini dikemukakan oleh…
A. Dalton
B. Thomson
C. Niels Bohr
D. Rutherford
E. Max Planck
Jawaban: A
Teori ketidakpastian Heisenberg menyatakan bahwa kedudukan dan kecepatan gerak elektron tidak sanggup ditentukan secara pasti, yang sanggup ditentukan hanyalah kemungkinan terbesarnya atau probabilitasnya. Elektron sanggup berpindah dari suatu lintasan ke lintasan yang lain sambil menyerap atau memancarkan energi.
9. Suatu unsur mempunyai konfigurasi elektron:

Yang merupakan kulit valensi unsur tersebut adalah…
A. 4s
B. 4p
C. 3d
D. 4s, 4p
E. 3d, 4s, 4p
Pembahasan :
Ujung konfigurasi =
Sub kulit p akan berpasangan dengan subkulit sdengan tingkat energi (Harga bilangan kuantum utama (n)) yang sama jadi kulit valensi atom diatas ialah =
Jawaban : D
10. Teori ini merupakan penyempurnaan teori Rutherford yang dikemukakan oleh…
A. Becquerel
B. Bohr
C. Dalton
D. Rontgen
E. Thomson
Jawab : b
Niels Bohr, seorang fisikawan, melaksanakan percobaan spektrum hidrogen untuk memperbaiki teori Rutherford. Hasil percoban Bohr menyimpulkan beberapa hal, diantaranya : Elektron sanggup berpindah dari suatu lintasan ke lintasan yang lain sambil menyerap atau memancarkan energi.
11. Nomor atom unsur Cl = 17. Banyaknya elektron valensi yang terdapat dalam ion Cl– adalah…
A. 2
B. 7
C. 8
D. 10
E. 12
Jawaban: b
K L M
2 8 7
12. Atom-Natrium mempunyai nomor massa 23 dan nomor atom 11. Atom ini mempunyai…
A. 11 neutron
B. 11 proton
C. 12 elektron
D. 23 neutron
E. 23 elektron
Jawab : b
Nomornya sama dengan nomor proton.
13. Semua isotop dari suatu unsur mempunyai persamaan dalam hal…
A. Jumlah proton
B. Jumlah neutron
C. Juumlah nucleus
D. Jumlah proton dan neutron
E. Jumlah elektron dan neutron
Jawab : a
Isotop yaitu atom yang mempunyai nomor yang sama atau nomor proton yang sama, tetapi mempunyai nomor massa yang berbeda.
14. Jika nomor massa unsur A ialah 30 dan A mempunyai elektron sebanyak 12 maka jumlah neutron unsur A adalah…
A. 16
B. 17
C. 18
D. 19
E. 20
Jawaban: c
Untuk memilih neutron ialah nomor massa dikurangi nomor proton. Jumlah nomor proton sama dengan jumlah nomor elektron.
15. Apabila jumlah elektron valensi suatu unsur yang berada pada kulit ketiga ialah 7, nomor unsur tersebut adalah…
A. 8
B. 17
C. 18
D. 20
E. 25
Jawab : b
K L M
2 8 7
16. Diantara unsur di bawah ini yang mempunyai elektron valensi paling sedikit yaitu unsur dengan lambang…
A. 13X
B. 15X
C. 17X
D. 19X
E. 20X
Jawaban: d
Elektron valensinya ialah satu
19X : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1
17. Diketahui unsur unsur
,
,
,
. Unsur unsur yang merupakan isoton adalah…
A. P dan Q
B. P dan S
C. Q dan R
D. R dan S
E. P dan R
Pembahasan :
Isoton = dua atom atau lebih yang mempunyai jumlah neutron sama = jumlah n = 31 – 15 = 16
jumlah n = 30 – 15 = 15
jumlah n = 32 – 15 = 17
jumlah n = 32 – 16 = 16
Jadi yang isoton ialah P dan S
Jawaban : B
18. Suatu unsur mempunyai jumlah kulit 3 dan elektron valensi 6, unsur tersebut mempunyai nomor…
A. 14
C. 18
D. 20
B. 16
E. 22
Jawaban: d
1s2 2s2 2p6 3s2 3p4
jika dijumlah sama dengan 16.
Bacaan Lainnya
- Reduktor dan Oksidator – Penjelasan, Contoh Soal dan Jawaban
- Bilangan Oksidasi Kimia (Biloks) – Aturan Penentuan Biloks, Tabel, Contoh Soal dan Jawaban
- Pembakaran Kimia – Persamaan Kimia – Sempurna & Tak Sempurna dan Contoh Soal beserta Jawabannya
- Tabel Periodik Lengkap Dengan Daftar Unsur Kimia Berdasarkan Nama, Warna dan Jenis
- Rumus Kimia Konsep Mol dan Empiris Beserta Contoh Soal & Jawaban
- Unsur, Senyawa dan Campuran Kimia – Beserta Penjelasan & Rumus
- Rumus Fisika: Alat optik: Lup, Mikroskop, Teropong Bintang, Energi, Frekuensi, Gaya, Gerak, Getaran, Kalor, Massa jenis, Medan magnet, Mekanika fluida, Momen Inersia, Panjang gelombang, Pemuaian, Percepatan (akselerasi), Radioaktif, Rangkaian listrik, Relativitas, Tekanan, Usaha Termodinamika, Vektor
- Bagaimana Albert Einstein mendapat rumus E=mc² ?
- Cara Mengemudi Aman Pada Saat Mudik atau Liburan Panjang
- Jenis Virus Komputer – Cara Gratis Mengatasi Dengan Windows Defender
- Cara Menghentikan Penindasan Bullying
- Cara menjaga keluarga Anda kondusif dari t3r0ris – Ahli anti-teror menerbitkan panduan praktis
- Apakah Anda Memerlukan Asuransi Jiwa? – Cara Memilih Asuransi Jiwa Untuk Pembeli Yang Pintar
- 10 Cara Memotivasi Anak Untuk Belajar Agar Menjadi Pintar
- Di Indonesia, (HAN) Hari Anak Nasional tanggal 23 Juli
- Ibu Hamil Dan Bahaya Kafein – Sayur & Buah Yang Baik Pada Masa Kehamilan
- Daftar Jenis Kanker: Pemahaman Kanker, Mengenal Dasar-Dasar, Contoh Kanker, Bentuk, Klasifikasi, Sel dan Pemahaman Penyakit Kanker Lebih Jelas
- Penyebab Dan Cara Mengatasi Iritasi Atau Lecet Akibat Pembalut Wanita
- Sistem Reproduksi Manusia, Hewan dan Tumbuhan
- Cara Mengenal Karakter Orang Dari 5 Pertanyaan Berikut Ini
- Kepalan Tangan Menandakan Karakter Anda & Kepalan nomer berapa yang Anda miliki?

Apakah Anda mempunyai sesuatu untuk dijual, disewakan, layanan apa saja yang ditawarkan atau lowongan pekerjaan?
Pasang iklan & promosikan jualan Anda kini juga! 100% GRATIS di: www.TokoPinter.com

3 Langkah super mudah: tulis iklan Anda, beri foto & terbitkan! semuanya di Toko Pinter
Unduh / Download Aplikasi HP Pinter Pandai
Respons “Ooo begitu ya…” akan lebih sering terdengar bila Anda mengunduh aplikasi kita!
Siapa bilang mau pandai harus bayar? Aplikasi Ilmu pengetahuan dan informasi yang menciptakan Anda menjadi lebih smart!
Sumber bacaan: Chemistry Explained
Pinter Pandai “Bersama-Sama Berbagi Ilmu”
Quiz | Matematika | IPA | Geografi & Sejarah | Info Unik | Lainnya
Sumber aciknadzirah.blogspot.com
EmoticonEmoticon