Google Hapus Label Mobile Friendly dari Hasil Penelusuran Mobile – Google hari ini mengumumkan dua update gres untuk hasil penelusuran Google Search di perangkat mobile, yang pertama berafiliasi dengan tampilan dan yang kedua perubahan algoritma yang akan berlaku tahun depan. Google akan menghapus label “mobile-friendly” pada hasil penelusuran dan akan menghukum website yang memakai popup interstitial.
Intertitial disini maksudnya ialah popup berupa iklan maupun bukan yang menutupi seluruh layar smartphone. Tujuan hal ini dilakukan untuk menciptakan pengguna lebih gampang menemukan konten yang diinginkan.
Pada November tahun 2014, Google mulai memberi label “mobile-friendly” untuk memberi tanda bahwa website tersebut telah dioptimalkan untuk ponsel. Pada Februari 2015, Google mengumumkan rencana perubahan peringkat untuk website mobile friendly pada mulan bulan April 2015, dan kemudian pada Maret 2016, Google mulai memberi peringkat lebih tinggi kepada website yang mobile friendly yang mulai diterapkan pada bulan Mei 2016.
Sekarang perubahan peringkat di Google Search telah berjalan selama beberapa bulan. Tim Google Search merasa hal ini telah menciptakan efek dan label “mobile-friendly” tidak lagi diperlukan. Google menyampaikan bahwa 85 persen dari semua halaman dalam hasil penelusuran mobile telah memenuhi kriteria ini dan menyampaikan label “mobile-friendly”. Makara label ini akan hilang untuk menjaga hasil penelusuran tetap rapi. Sekali lagi ini hanya berubahan estetika tampilan, sementara kriteria mengenai sinyal peringkat untuk website yang mobile friendly akan terus diterapkan.
Jika website kau masuk dalam kategori 15 persennya, berikut yaitu rekap singkat kriteria sebuah website dianggap “mobile-friendly” oleh Googlebot:
- Menghindari perangkat lunak yang tidak umum pada perangkat mobile, menyerupai Flash
- Menggunakan teks yang gampang dibaca tanpa harus melaksanakan zoom
- Pas kan ukuran konten didalam layar jadi pengguna tidak harus melaksanakan scroll secara horizontal atau melaksanakan zoom.
- Letakkan link cukup jauh terpisah dan jangan terlalu bersahabat semoga gampang di tap atau ketuk.
Masih belum tamat hingga disini, ternyata tidak hanya website tersebut harus mobile friendly. Google menemukan banyak website mobile friendly yang memakai popup interstitial. Hal ini juga menciptakan pengguna sulit untuk mengakses konten pada website. Setelah tanggal 10 Januari 2017 nanti, halaman website yang sulit untuk diakses dari hasil penelusuran mobile tidak akan diberi sinyal peringkat tinggi. Lebih jelasnya, Google tidak berencana untuk menghukum semua jenis popup interstitial, namun ada kriteria interstitial yang boleh digunakan.
Jenis intertitial yang tidak Google sukai ialah menyerupai menampilkan popup yang menutupi konten utama (baik muncul secara seketika ataupun tertunda), menampilkan standalone interstitial dimana pengguna harus melaksanakan dismiss atau close sebelum mengakses konten utama, memakai layout penuh menyerupai standalone interstitial namun berada diatas sementara konten utama berada dibawah interstitial tersebut.

Namun ada pengecualian popup interstitial yang diperbolehkan oleh Google menyerupai popup info penggunaan cookies, verifikasi umur pengakses website, login dialog di website namun diberi pengecualian semoga tidak di-index Googlebot, dan banner yang memakai sebagian kecil space layar yang sanggup ditutup dengan mudah.

Google menekankan bahwa sinyal peringkat gres ini “hanyalah salah satu dari ratusan sinyal yang dipakai dalam peringkat.” Tapi kalau kamu dapat menghindari penggunaan popup interstitial yang menyebalkan, kamu akan membantu pengguna kamu dan traffic Google ke website kamu.
Sumber aciknadzirah.blogspot.com
EmoticonEmoticon