Tuesday, August 8, 2017

√ Situs Converter Youtube Ke Mp3 Siap Ditutup. Mengapa Demikian?


HBL - Youtube menjadi daerah ideal bagi para pemusik dalam mempromosikan karyanya alasannya ialah tak butuh waktu usang mereka dengan gampang mendapat pendengarnya. Namun bagi mereka yang bahagia menikmati musik di Youtube dan minim kouta, tentu tak selalu memutarnya berulang kali, mereka justru akan beralih ke Joox, Spotify dll yang lebih dekat di kantong internet.

Lebih irit lagi jikalau mereka mau memanfaatkan situs konverter, yakni dengan mengubah link youtube menjadi link d0wnl0ad file mp3, jadi tak harus memutar online terus-terusan di aplikasi musik online. Akan tetapi tindakan tersebut merupakan kejahatan ilegal, sama halnya melanggar hak cipta dari karya pemusik yang telah susah payah menghabiskan tenaga dan materil untuk menciptakan sebuah lagu.

Dan situs konverter yang sering dipakai ialah youtube-mp3.org yang kerap dipakai untuk mengunduh file mp3 dari format video youtube tercantam gulung tikar. Situs tersebut tak usang lagi bakal segera tutup. Penutupan tersebut karena perseteruan aturan yang berlarut-larut antara pengelola situs dengan beberapa label rekaman.


Menurut portal The Verge, label rekaman seperti: UMG, Sony Music dan Warner Bros terdepan menentang situs tersebut. Recording Industry Assosiation of America (RIAA) pernah menyebut youtube-mp3.org sebagai situs terbesar dan terpopuler di dunia dalam menunjukkan pengubah tautan video link Youtube menjadi file bunyi berformat mp3.


Gugatan tersebut diajukan semenjak 2016 silam, alasannya ialah youtube-mp3.org menjadi biang naiknya pembajakan hak cipta file audio sebesar 40 persen. Para label menyebut telah ada 304 lagu hak ciptanya telah dibajak lewat layanan alih format situs konverter tersebut, salah satu diantaranya ialah lagu Clarity milik Zedd yang menjadi korban pembajakan.

Youtube-Mp3.org dianggap sebagai sentra distribusi ilegal dan memanfaatkan hal tersebut untuk menimbun uang dari para pengiklan yang tayang dalam situs tersebut. Diperkirakan ada ratusan juta lagu telah dikonvert melalui situs tersebut.

Puncaknya, para label meminta pertanggungjawaban dengan meminta ganti rugi sebesar 150.000 dollar atau setara 2 miliar rupiah untuk pelanggaran yang berhasil dibuktikan. Hingga ketika ini pihak pengadilan belum menandatangani keputusan terkait perseteruan tersebut. Tapi jikalau telah disetujui maka Youtube-mp3.org dihentikan beroperasi atau dengan kata lain harus ditutup.

Fenomena situs konverter tidak hanya youtube-mp3.org semata, alasannya ialah masih banyak situs-situs serupa lainnya yang masih online di internet. Dan fenomena ibarat ini ialah musuh bagi para label dan pemusik di seluruh dunia.

The Verge -


Sumber http://www.haniqbal.com


EmoticonEmoticon