SUARAPGRI - (Kemenag), Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin menyampaikan bahwa, pemerintah ketika ini tengah mengupayakan untuk mengangkat guru pegawai negeri sipil (PNS).
Upaya ini masih diperhitungkan dan Menag berharap sanggup direalisasikan tahun ini.
"Sedang diupayakan ada penambahan sekitar 100 ribu guru PNS secara nasional," terperinci Menteri Agama ketika berdialog dengan para Guru, Pengawas, dan Dosen Pendidikan Agama Islam di Tangerang, Jumat (13/07).
Menurut Menag Lukman Hakim, pihaknya terus berkoordinasi dengan jajaran Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Kemenpan-rb, dan Bappenas.
Kemenag berupaya mendapat kuota pengangkatan PNS tersebut untuk guru madrasah dan guru PAI.
"Kita juga ingin mendapat itu, mungkin sekitar 20 ribu untuk guru Kemenag," pungkasnya.
"Saya sudah tekankan, jikalau 20 ribu alokasi untuk Kemenag, maka prioritas ada pada guru PAI untuk mendapat alokasinya," imbuhnya.
Sebelumnya, Guru PAI SMKN 47 Jakarta Kamaludin memberikan bahwa, pada tahun 2019, banyak guru PAI Sekolah Menengah kejuruan yang memasuki masa pensiun. Karennya, keberadaan guru PAI sangat dibutuhkan.
"Tahun 2020, informasinya Sekolah Menengah kejuruan di Jakarta akan ditambah menjadi 105 sekolah. Saat ini gres 63. Guru PAI perlu segera diangkat," harapnya.
(sumber: kemenag.go.id)
Upaya ini masih diperhitungkan dan Menag berharap sanggup direalisasikan tahun ini.
"Sedang diupayakan ada penambahan sekitar 100 ribu guru PNS secara nasional," terperinci Menteri Agama ketika berdialog dengan para Guru, Pengawas, dan Dosen Pendidikan Agama Islam di Tangerang, Jumat (13/07).
Menurut Menag Lukman Hakim, pihaknya terus berkoordinasi dengan jajaran Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Kemenpan-rb, dan Bappenas.
Kemenag berupaya mendapat kuota pengangkatan PNS tersebut untuk guru madrasah dan guru PAI.
"Kita juga ingin mendapat itu, mungkin sekitar 20 ribu untuk guru Kemenag," pungkasnya.
"Saya sudah tekankan, jikalau 20 ribu alokasi untuk Kemenag, maka prioritas ada pada guru PAI untuk mendapat alokasinya," imbuhnya.
Sebelumnya, Guru PAI SMKN 47 Jakarta Kamaludin memberikan bahwa, pada tahun 2019, banyak guru PAI Sekolah Menengah kejuruan yang memasuki masa pensiun. Karennya, keberadaan guru PAI sangat dibutuhkan.
"Tahun 2020, informasinya Sekolah Menengah kejuruan di Jakarta akan ditambah menjadi 105 sekolah. Saat ini gres 63. Guru PAI perlu segera diangkat," harapnya.
(sumber: kemenag.go.id)
Sumber http://egoswot.blogspot.com
EmoticonEmoticon